Kenapa Bayi Sering Melihat ke Atas?

Anakku usia 3 bulan suka banget lihat ke atas, kadang tanpa respon ke suara atau mainan. Ini masih normal nggak? Kenapa bayi sering melihat ke atas terus?


Terima kasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2
2

2 komentar

Hallo Rahmawati Anwar, terima kasih atas pertanyaan nya.

Kalau bayi usia 3 bulan suka lihat ke atas, itu biasanya masih termasuk hal yang normal kok. Bayi di usia ini memang sedang belajar mengamati dunia sekitar mereka, dan kadang mereka lebih tertarik pada sesuatu yang ada di atas, seperti cahaya dari lampu, langit-langit, atau benda bergerak di atas kepala mereka.


Namun, soal tidak merespon suara atau mainan, ini sedikit perlu diperhatikan. Biasanya di usia 3 bulan, bayi mulai mulai merespon suara atau mainan dengan menoleh, tersenyum, atau fokus ke arah suara tersebut. Kalau memang sering tidak ada respon ke suara atau mainan, ada baiknya diperhatikan lebih lanjut.


Beberapa alasan bayi suka melihat ke atas bisa jadi karena:

  • Mereka tertarik pada cahaya atau kontras visual di atasnya.
  • Posisi tidur atau duduk membuat pandangan ke atas lebih mudah.
  • Sedang eksplorasi penglihatan dan lingkungan baru.


Tapi kalau bayi sering terlihat kurang responsif terhadap suara, atau terlihat seperti mengabaikan stimulus sekitar, sebaiknya konsultasi ke dokter anak atau spesialis perkembangan anak untuk memastikan tumbuh kembangnya sesuai dan tidak ada gangguan pendengaran atau neurologis.

1 hari yang lalu
Suka
Balas
Kemampuan bayi Anda melihat ke atas pada usia 3 bulan bisa jadi normal, tetapi perlu diperhatikan lebih lanjut. Pada usia ini, bayi memang menunjukkan perkembangan kemampuan motorik kasar, komunikasi, motorik halus, serta sosial dan emosional:

Bayi usia 3 bulan seharusnya sudah bisa menggerakkan tangan dan kaki bersamaan, mengangkat kepala 90 derajat, mulai berguling, mengeluarkan suara "ooh" dan "aah", tertawa, mengenali wajah orang terdekat, dan tersenyum saat diajak bicara. Jika bayi Anda sering melihat ke atas tanpa merespons suara atau mainan, ada beberapa kemungkinan yang perlu dipertimbangkan:

  1. Stimulasi Visual: Bayi mungkin tertarik pada cahaya atau objek di atasnya.
  2. Perkembangan Penglihatan: Penglihatan bayi masih berkembang, dan mereka mungkin sedang belajar fokus.
  3. Masalah Neurologis: Dalam kasus yang jarang terjadi, ini bisa menjadi tanda masalah neurologis. Untuk memastikan semuanya normal, disarankan untuk:
  • Konsultasi dengan Dokter Anak: Pemeriksaan rutin penting untuk memastikan pertumbuhan dan perkembangan bayi berjalan normal. Dokter dapat memeriksa penglihatan dan respons bayi terhadap rangsangan.
  • Stimulasi yang Tepat: Berikan mainan berwarna cerah, ajak bayi berbicara, dan bacakan cerita untuk mendukung perkembangan motorik dan otaknya.
  • Perhatikan Tanda-tanda Lain: Waspadai tanda-tanda perkembangan yang tidak wajar, seperti kesulitan mengangkat kepala atau tidak merespons suara. Jika Anda khawatir atau melihat tanda-tanda yang tidak biasa, segera konsultasikan dengan dokter anak untuk evaluasi lebih lanjut.
1 hari yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan