🔥 Diskusi Menarik

Hallo dok

Saya mau bertanya. Napas anak saya dari lahir cepat dan skrg baru berumur 39 hari. Sempat batuk dan serak suaranya. Sempat di curigai pneumonia oleh DSA nya. Sudah d periksakan ke DSA dan di cek darah tapi hasil nya bagus dok. Itu kenapa ya? Alergi susu sapi atau gimna ya dok?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
6
2

2 komentar

Hallo Sobat Sehat,

Terimakasih atas pertanyaannya.

Pneumonia merupakan radang paru akut yang dapat disebabkan oleh berbagai mikroorganisme, misalnya bakteri atau virus. Gejala pneumonia didahului dengan demam dan gejala infeksi saluran pernapasan atas akut, misalnya batuk, yang kemudian memburuk menjadi sesak.


Cara menghitung napas anak dapat dilakukan dengan meletakkan tangan orangtua atau pengasuh pada dada anak dan menghitung gerak napas anak dalam 1 menit. Napas anak dikatakan cepat apabila frekuensi napas anak lebih atau sama dengan 60 kali permenit pada anak berusia < 2 bulan, lebih atau sama dengan 50 kali permenit pada anak berusia 2 bulan hingga 11 bulan, dan lebih atau sama dengan 40 kali permenit pada anak berusia 1 tahun hingga 5 tahun.


Bila napas anak cepat disertai dengan tarikan dinding dada ke dalam, dapat pula disertai dengan gejala kepala seperti mengangguk-angguk ketika bernapas dan/atau kebiruan pada bibir, maka pada anak tersebut terdapat kondisi sesak napas.

Alergi susu sapi juga bisa menjadi penyebab batuk dan suara serak pada bayi. Alergi susu sapi adalah reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap protein dalam susu sapi. Gejala alergi susu sapi pada bayi bisa berupa batuk, muntah, diare, dan ruam kulit.

Namun, diagnosis alergi susu sapi harus ditegakkan oleh dokter melalui pemeriksaan yang lebih mendalam.

Saya sarankan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau spesialis alergi untuk mendapatkan evaluasi yang lebih mendalam dan diagnosis yang akurat.

Semoga membantu,

Salam, dr. Syifa.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya bukan dokter, tetapi saya akan mencoba memberikan informasi yang mungkin berguna bagi Anda.

Napas cepat pada bayi baru lahir adalah hal yang umum dan biasanya tidak perlu dikhawatirkan, terutama jika bayi tidak menunjukkan gejala lain yang mengkhawatirkan. Namun, jika bayi Anda juga mengalami batuk dan serak suara, ada beberapa kemungkinan penyebabnya.

Salah satu kemungkinan adalah infeksi saluran pernapasan, seperti pneumonia. Pneumonia adalah infeksi paru-paru yang dapat menyebabkan gejala seperti batuk, sesak napas, dan suara serak. Namun, jika hasil pemeriksaan darah menunjukkan hasil yang baik, kemungkinan besar bukan karena pneumonia.

Alergi susu sapi juga bisa menjadi penyebab batuk dan suara serak pada bayi. Alergi susu sapi adalah reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap protein dalam susu sapi. Gejala alergi susu sapi pada bayi bisa berupa batuk, muntah, diare, dan ruam kulit. Namun, diagnosis alergi susu sapi harus ditegakkan oleh dokter melalui pemeriksaan yang lebih mendalam.

Selain itu, ada kemungkinan lain seperti infeksi virus, iritasi tenggorokan, atau refluks asam lambung yang dapat menyebabkan gejala yang Anda sebutkan.

Saya sarankan Anda untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau spesialis alergi untuk mendapatkan evaluasi yang lebih mendalam dan diagnosis yang akurat. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, mungkin merujuk untuk tes tambahan, dan memberikan pengobatan yang sesuai jika diperlukan.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau membutuhkan informasi lebih lanjut, jangan ragu untuk bertanya kepada dokter yang merawat anak Anda.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan