Edukasi
Halo dok, jika tangan terkena sperma lalu di cuci menggunakan air apakah mati? Dan jika setelah itu menyentuh vagina apakah menyebabkan kehamilan? Mohon penjelasanya dok, terimakasih
Halo dok, jika tangan terkena sperma lalu di cuci menggunakan air apakah mati? Dan jika setelah itu menyentuh vagina apakah menyebabkan kehamilan? Mohon penjelasanya dok, terimakasih
4 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Dok tangan saya terkena sperma
Terus saya cuci pakek air biasa ,stelah itu di diamkan beberapa menit lalu saya membasuh Mr v apakah bisa hamil ,
Mohon di jawab yh dok terimakasih
dok,jika sperma terkena jari tangan,lalu dicuci menggunakan air dan sabun setelah itu dielap sampai kering menggunakan tisue dan setelah itu mengendarai sepeda motor kurang lebih 3 menit saat itu cuacanya sedang panas,lalu 5 menit setelahnya di cuci lagi menggunakan air dan sabun,lalu dipakai untuk membasuh (cebok) setelah pasangan saya BAK,kondisinya pasangan saya lagi haid di hari ke-4 dan darah yg keluar masi deras apakah sperma tersebut akan mati seketika itu juga?dan apakah bisa dalam kondisi seperti itu sperma dapat membuahi sel telur pdhl sudah di cuci 2 kali menggunakan air dan sabun dan pasangan saya kondisinya sedang haid..
Hai Sobat Sehat,
Terimakasih atas pertanyaannya.
Sperma adalah cairan yang mengandung sel sperma, dan jika terkena tangan dan kemudian dicuci dengan air, itu tidak akan "mati" secara instan. Sperma dapat hidup dalam kondisi yang mendukung selama beberapa waktu, meskipun keberlangsungannya tergantung pada berbagai faktor seperti suhu, kelembaban, dan zat kimia yang ada.
Cuci tangan dengan air dapat membantu mengurangi kemungkinan sperma yang bertahan di permukaan kulit tangan. Namun, tidak ada jaminan bahwa semua sperma akan dihilangkan sepenuhnya.
Jika sperma masih ada di tangan dan kemudian menyentuh vagina, teoretisnya ada kemungkinan kehamilan terjadi. Meskipun peluangnya mungkin rendah, tidak ada cara untuk sepenuhnya menghilangkan risiko tersebut.
Kebersihan dan penggunaan metode kontrasepsi yang tepat sangat penting untuk mencegah kehamilan dan melindungi diri dari penyakit menular seksual (PMS). Jika ada kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut, sebaiknya konsultasikan dengan dokter secara langsung ya.
Semoga membantu,
Salam, dr. Syifa.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda dengan sebaik mungkin.:Jika tangan terkena sperma dan kemudian dicuci dengan air, sperma tersebut kemungkinan besar akan mati. Sperma membutuhkan kondisi yang hangat dan lembap untuk tetap hidup, dan air biasanya tidak menyediakan kondisi tersebut.
Namun, jika setelah mencuci tangan yang terkena sperma, Anda menyentuh vagina, ada kemungkinan kecil terjadinya kehamilan. Meskipun sperma yang mati tidak dapat menyebabkan kehamilan, ada kemungkinan bahwa beberapa sperma yang masih hidup dapat bertahan di tangan dan kemudian masuk ke dalam vagina. Meskipun kemungkinannya kecil, tetap ada risiko kehamilan.
Untuk menghindari risiko kehamilan atau penularan penyakit kelamin, disarankan untuk menggunakan metode kontrasepsi yang efektif seperti kondom. Selain itu, setelah terkena sperma, sebaiknya segera mencuci tangan dengan sabun dan air hangat untuk mengurangi kemungkinan sperma yang masih hidup.
Harap dicatat bahwa jawaban ini hanya berdasarkan informasi umum dan tidak menggantikan konsultasi langsung dengan dokter. Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan yang kompeten.
Related content