Benjolan kelenjar di belakang telinga

Assalamualaikum dok selamat pagi

Anak saya umur 4 tahun

Berat badannya susah sekali naik

Sekarang dia muncul benjolan pas dibelakang telinga itu kenapa ya dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
27
2

2 komentar

Hai sobat sehat, terima kasih pertanyaannya.

Benjolan di belakang telinga dapat disebabkan oleh banyak hal, seperti infeksi atau pembengkakan kelenjar getah bening. Sebagian penyebabnya tidak berbahaya. Akan tetapi, benjolan di belakang telinga perlu diwaspadai jika disertai dengan keluhan lain.

Meski penyebabnya tidak selalu berbahaya, benjolan di belakang telinga tetap perlu diperiksakan ke dokter karena bisa jadi menandakan adanya masalah pada telinga, tenggorokan, atau hidung yang mengakibatkan pembengkakan di belakang telinga

Penyebab Berat Badan Kurang pada Anak

Beberapa hal yang dapat menjadi penyebab berat badan kurang pada anak (underweight) adalah:

1. Kelainan genetik

Anak yang memiliki kelainan kromosom seperti sindrom Down dan sindrom Turner lebih berisiko mengalami berat badan kurang. Hal ini sering kali menyebabkan gangguan kecerdasan yang membuat penderitanya mengalami gangguan makan, menelan, serta mengatur pola makan dengan baik.

2. Kurang asupan gizi

Makanan menyediakan energi dan nutrisi yang dibutuhkan oleh anak agar ia tetap sehat. Jika anak tidak mendapatkan kalori dan nutrisi yang cukup, meliputi protein, karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral, ia bisa mengalami berat badan kurang dan kekurangan gizi.

3. Infeksi

Berat badan kurang pada anak juga bisa disebabkan oleh infeksi kronis, seperti tuberkulosis dan HIV. Alih-alih menggunakan banyak kalori agar anak tumbuh, tubuh justru menggunakan kalori tersebut untuk melawan infeksi, sehingga berat badan anak tidak bertambah.

4. Kondisi medis tertentu

Penyakit yang memengaruhi fungsi penceranaan, penyerapan nutrisi, dan hormon dapat menghambat pertumbuhan anak. Beberapa contoh penyakit tersebut adalah GERD, fibrosis kistik, penyakit Celiac, dan hipotiroidisme.

Penyakit yang menyerang paru-paru, jantung, dan darah juga bisa menjadi penyebab berat badan kurang pada anak. Hal ini karena kondisi tersebut dapat memengaruhi peredaran oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh.

Selain tubuh yang kurus, tanda lain yang dapat diperhatikan untuk mengetahui anak memiliki berat badan kurang adalah tulang rusuknya terlihat jelas saat mandi, ukuran pakaian anak tidak bertambah setelah beberapa bulan, serta anak menjadi mudah jatuh sakit.


Jika berat badan anak tidak mengalami kenaikan selama 2 kali pemeriksaan rutin berturut-turut, maka segera bawa ia ke dokter anak terdekat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

ntuk anak berusia di atas 6 bulan yang mengalami berat badan kurang, berikut ini adalah beberapa cara yang dapat dilakukan oleh orang tua untuk membantu berat badan anak bertambah:

  • Pastikan 1/3 piring anak terdiri dari sumber protein, seperti ikan dan hasil laut lainnya, daging sapi, daging unggas, tahu, tempe, dan kacang-kacagan.
  • Biarkan anak mengonsumsi makanan berlemak, terutama yang mengandung lemak baik. Orang tua juga dapat mengoleskan selai kacang ke rotinya serta memberinya yogurt atau alpukat sebagai camilan.
  • Berikan makanan berkalori tinggi pada anak, seperti keju, telur, daging, atau ayam goreng tepung.
  • Alih-alih menggunakan air, buatlah sup dengan menggunakan susu atau krim. Membuat sup dari susu atau krim dapat menambah asupan kalori anak.
  • Berikan anak setidaknya 5 porsi buah dan sayuran dalam sehari.

Kendati ingin menambah berat badan anak, bukan berarti orang tua bebas memberikan segala jenis asupan padanya. Jangan berikan asupan tinggi kalori yang kurang sehat pada anak, seperti minuman manis, permen, atau keik. Makanan dan minuman tersebut tidak mengandung nilai gizi yang baik.

Jika Anda telah menerapkan beberapa cara di atas, tetapi Si Kecil tetap menunjukkan gejala berat badan kurang pada anak, segera konsultasikan ke dokter anak untuk mendapatkan penanganan.

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat,

Mohon maaf, namun berdasarkan konteks yang diberikan, saya tidak dapat memberikan diagnosis atau jawaban yang akurat. Untuk benjolan di belakang telinga pada anak Anda, sangat disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan. Mereka akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin memerlukan tes tambahan untuk menentukan penyebab benjolan tersebut. Hanya dokter yang dapat memberikan diagnosis yang akurat dan memberikan pengobatan yang sesuai.
1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan