apakah menjilati celana dalam bekas orang lain bisa terjangkit HIV
Bayi menangis jerit setiap malam
Mau bertanya, anak saya usia menginjak 2 bulan setiap malam dari jam 10 hingga jam 1 malam selalu menangis menjerit tidak berhentiz apakah penyebabnya? Dan bagaimana mengatasinya?
1 komentar
Terbaru
Halo Irena, terima kasih atas pertanyaan anda.
ada beberapa kondisi yang membuat anak menangis histeris di malam hari :
1. Teror malam dapat memicu tangisan dan kualitas tidur menurun -> Night terror (teror malam) termasuk salah satu gangguan tidur yang bisa dialami oleh anak-anak. Anak mama yang mengalami teror malam umumnya akan mendadak menangis, berteriak marah-marah hingga duduk dengan mata terbuka ketika sedang tidur lelap. Teror malam yang terjadi pada si Kecil bisa disebabkan karena waktu tidur kurang berkualitas. Tak jarang terlalu lama menonton televisi dapat memicu imajinasi, sehingga dirinya memikirkan sesuatu dan tanpa disadari mengalami stres. Perlu Mama ketahui bahwa kondisi teror malam hanya akan mengganggu tidur si Kecil tidak lebih dari 30 menit, kemudian dirinya akan tidur kembali tanpa mengingat apapun yang telah terjadi. Teror malam biasanya juga akan ditandai dengan beberapa hal yang terjadi pada si Kecil seperti:
- Berkeringat,
- berteriak,
- kondisi meronta-ronta,
- bergumam atau berteriak,
- berusaha bicara sendiri.
Untuk menghindari terjadinya teror malam, si Kecil tidak berada dalam keadaan yang lelah karena terlalu banyak beraktivitas saat siang hari. Hindari menonton televisi terlalu lama dan pergunakan aroma terapi agar membantu dirinya merasa nyaman, sehingga membantu kualitas tidur yang lebih baik.
2. Mimpi buruk menyebabkan anak menangis histeris -> Semua orang tentu pernah mengalami mimpi buruk, tak jarang anak-anak pun merasakan hal serupa. Perlu disadari kalau mimpi buruk dengan teror malam ini berbeda. Saat mimpi buruk, anak-anak biasanya akan terbangun dari mimpinya karena ada perasaan takut. Bisa dibilang mimpi buruk yang terjadi pada anak-anak ini menyebabkan kecemasan tersendiri dan dapat memicu trauma, apalagi kalau dirinya seperti melihat atau mendengar sesuatu yang menakutkan sewaktu mimpi. Dalam mimpi buruk pun seringkali si Kecil mampu mengingat dan menceritakan cukup rinci tentang kejadian yang terjadi di dalam mimpinya. Sedangkan untuk teror malam sendiri, si Kecil akan mengalami kondisi setengah tertidur.
3. Mengalami kelelahan karena terlalu banyak melakukan aktivitas -> perlu disadari si Kecil terlalu aktif bermain di siang hari dapat membuatnya mudah merasa lelah. Kondisi ini tak jarang memicu dirinya kurang nyaman ketika harus beristirahat. Saat kelelahan bukannya mudah tertidur, anak mama justru cenderung lebih mudah rewel bahkan bisa menangis. Terkadang ini disebabkan bagian tubuhnya yang sakit akibat terlalu banyak beraktivitas di siang hari. Kondisi tubuh yang merasa kelelahan inilah yang memicu anak mama akan merasa pegal dan nyeri. Untuk mengatasi permasalahan yang satu ini, Mama bisa memberikan pijatan ringan agar bisa menghilangkan rasa pegal.
4. Merasakan sakit di salah satu bagian tubuhnya sehingga memicu anak menangis -> Pemicu lain yang menyebabkan anak menangis histeris tanpa sebab, yaitu ketika dirinya merasakan sakit di salah satu bagian tubuh. Tangisan histeris secara tiba-tiba akibat rasa sakit bisa saja menganggu tidurnya. Jika si Kecil menangis histeris di malam hari, ada baiknya Mama berusaha menenangkan dengan memberikan sebuah pelukan. Usap-usaplah tubuhnya agar lebih tenang dan bisa tertidur kembali. Sebagai orangtua, Mama harus ekstra sabar jika tidur menjadi terganggu akibat tangisan si Kecil.
5. Keadaan sekitar yang tidak kondusif menyebabkan anak tiba-tiba menangis -> Anak-anak memang cukup sensitif terhadap apa yang terjadi di sekitarnya ya, Ma. Ketika sudah tertidur lelap, tak jarang dirinya masih bisa merasakan keadaan yang ada di sekitar. Suhu ruangan yang panas, pengap dan tidak nyaman dapat rentan membuat si Kecil menangis saat malam hari. Untuk itu, ada baiknya Mama memang harus memastikan bahwa ruangan atau tempat tidur si Kecil benar-benar nyaman serta aman. Jika sudah dipastikan dengan baik, maka anak mama tidak akan terbangun dan menangis histeris secara tiba-tiba.
Sekian dan Terima Kasih