Dok ..saya mempunyai anak laki2 Yanng berumur 13 tahun ...beberapa saat yang lalu ,anak saya ketahuan di malam hari mencoba menyentuh kemaluan say
... Lihat LainnyaBatuk dan filek
Hallovdok anak saya berumur 1,7buln udah dua hari batuk terus menerus di beri obat ngk membaik gimana dok,,mohon saran dan bimbingan y
3 komentar
Terbaru
Halo sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya,
Tidak dianjurkan memberikan obat batuk pada bayi tanpa konsultasi dulu dengan dokter karena dosisnya harus dihitung dan tidak semua batuk itu harus diobati apalagi pada bayi karena batuk itu menunjukkan tubuh bayi merespon terhadap sesuati entah debu, alergi cuaca, asap rokok dan sebagainya. sebelum beri obat, evaluasi dulu hal lainnya.
batuk terus menerus pada bayi cari tahu dulu apakah anak ada alergi makanan, udara atau sejenisnya, apakah ada paparan asap rokok, apakah trpapar udara polusi. karena batuk itu tanda tubuh anak merespon dengan sesuatu. coba perhatikan lagi debu di rumah, ventilasi rumah, asap rokok, polusi hingga makanan yang bisa memicu alergi karena pada beberapa kasus alergi bergejala batuk juga.
Tidak semua batuk itu berbahaya kecuali disertai sesak napas, demam tinggi dan dehidrasi.
Pada bayi dan anak, batuk itu cara tubuhnya merespon terhadap sesuatu (terkena bakteri, virus, alergi, atau perubahan suhu, polusi dan sebagainya) dan tidak selalu perlu obat kecuali ada tanda bahaya seperti sesak napas atau demam tinggi, harus dicari tau sebab atau pemicu lain dan batuk itu tanda tubuhnya sedang bekerja. Ingat, yang penting tidak ada tanda bahaya tadi (demam, sesak napas sampai dehidrasi), kalau ada tanda bahaya segera ke IGD RS.
Berikut sedikit penjelasan:
Batuk adalah respon normal tubuh terhadap segala sesuatu yang masuk dan mengiritasi saluran napas baik itu debu, alergi atau bakteri, virus dan sebagainya.
Pada anak, pemicu tersering yaitu kontak dengan orang lain yang sedang sakit atau alergi.
perhatikan dulu hal lain seperti suhu lingkungan, paparan polusi, asap rokok, kontak sama orang sakit dan gejala lainnya seperti demam, penurunan berat badan, pembesaran kelenjar dan sebagainya.
Batuk bisa berdahak ataupun tidak tergantung dari paparan apa dan respon tubuh terhadap paparan tersebut.
Batuk juga bisa berbahaya jika disertai infeksi bakteri atau virus. Daya tahan tubuh memegang peranan penting dalam upaya penyembuhan ini.
Perhatikan hal berikut ini:
- apakah ada orang merokok di rumah atau tidak, karena hal ini bisa mempengaruhi kondisi anak, jauhkan dari asap rokok
- Hindari kontak dengan orang sakit lainnya
- Ventilasi rumah dan ruangan yang ditempati harus baik dan perhatikan kebersihannya, debu dapat memicu individu yang memiliki potensi alergi, apabila terus terpapar maka akan sulit sembuh
- adakah riwayat alergi di keluarga, jika ada, alergi terhadap apa dan berusahalah untuk menghindari alergen tersebut.
- makan dan minum bergizi setiap harinya
-mandi air hangat
- Berikan ASI sesering mungkin
dan rutin berjemur setiap pagi selama sekitar 15 menit untuk mendapat vitamin D dari matahari pagi
Hindari Pemberian obat bebas tanpa konsultasi dahulu dengan dokter mengingat dosis obat pada anak harus dihitung berdasarkan berat badan.
Yang terpenting coba evaluasi kondisi diatas yang telah disebutkan. apabila tidak kunjung membaik,
Konsultasikan kembali ke dokter spesialis anak (SpA) terdekat untuk penanganan yang lebih komprehensif.
Semoga membantu, terimakasih
Assalamu'alaikum in tentang anak saya pak punya toh hidup
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba memberikan saran berdasarkan informasi yang Anda berikan. Batuk dan pilek pada anak usia 1,7 bulan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti infeksi virus atau alergi. Namun, sebagai asisten AI, saya tidak dapat memberikan diagnosis atau memberikan resep obat secara langsung.Namun, ada beberapa langkah yang dapat Anda coba untuk membantu meredakan batuk dan pilek pada anak Anda:
Namun, jika batuk dan pilek anak Anda tidak membaik setelah beberapa hari atau gejalanya semakin parah, disarankan untuk menghubungi dokter anak untuk mendapatkan evaluasi lebih lanjut. Dokter akan dapat memberikan diagnosis yang lebih akurat dan memberikan pengobatan yang sesuai.
Harap dicatat bahwa saran ini hanya bersifat umum dan tidak menggantikan konsultasi langsung dengan dokter.
Related content