🔥 Diskusi Menarik

Badan demam tapi kaki dan tangan dingin

Selamat malam dok..Anak saya usia 11 bulan 20 hari.. mengalami demam hampir 4 hari. Demamnya naik turun kadang suhunya mencapai 40 derajat. Cuman baru hari ke 4 ini badannya demam tapi bagian tangan dan kakinya dingin.

Kira2 kenapa ya dok?

Terus cara penangananya bagaimana?

Bukan indikasi bahaya kan dok?


Terimakasih

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5
1

1 komentar

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Selamat malam. Demam pada anak, terutama yang berlangsung selama beberapa hari, memang perlu diperhatikan. Kondisi di mana badan demam tetapi tangan dan kaki terasa dingin bisa disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk reaksi tubuh terhadap infeksi. Ketika anak mengalami demam tinggi, tubuhnya berusaha mengatur suhu dengan mengalihkan aliran darah dari ekstremitas (tangan dan kaki) ke organ vital, sehingga menyebabkan bagian tubuh tersebut terasa dingin:

Meskipun demam itu sendiri bukanlah indikasi bahaya, penting untuk memantau kondisi anak secara keseluruhan. Jika demam berlangsung lebih dari tiga hari atau suhu tubuh mencapai 40 derajat Celsius, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Tanda-tanda lain yang perlu diwaspadai adalah jika anak tampak sangat lemas, tidak mau makan atau minum, atau menunjukkan gejala lain seperti ruam, kesulitan bernapas, atau kejang. Untuk penanganan sementara, Anda bisa melakukan beberapa langkah berikut:

  1. Kompres Hangat: Gunakan handuk yang dibasahi air hangat untuk mengompres bagian tubuh yang terasa panas, terutama di lipatan-lipatan seperti ketiak dan leher. Hindari menggunakan air dingin atau es, karena dapat menyebabkan suhu tubuh meningkat.
  2. Pastikan Asupan Cairan: Berikan anak cukup cairan untuk mencegah dehidrasi. Jika anak masih menyusui, teruskan memberikan ASI. Jika sudah bisa minum air putih, pastikan ia mendapatkan cukup cairan.
  3. Hindari Pakaian Terlalu Tebal: Kenakan pakaian yang ringan dan nyaman untuk membantu menurunkan suhu tubuh.
  4. Monitor Suhu: Gunakan termometer untuk memantau suhu tubuh anak secara berkala. Jika suhu tidak turun atau semakin tinggi, segera hubungi dokter. Jika kondisi anak tidak membaik dalam waktu dekat atau jika Anda merasa khawatir, jangan ragu untuk mencari bantuan medis. Kesehatan anak adalah prioritas utama, dan dokter dapat memberikan penanganan yang lebih tepat sesuai dengan kondisi yang dialami. Terima kasih.
2 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan