apakah menjilati celana dalam bekas orang lain bisa terjangkit HIV
Asyifa natasya Crisselda
4 bulan yang lalu
Bab encer
Dok anak saya berumur 15bulan,saya berikan vitamin sanbe kids,tapi ko bab nya jadi warna kuning dan cair.apakah normal dok?
Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
4
1
2
2 komentar
Terbaru
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Terima kasih pertanyaannya.
WHO mendefinisikan bahwa diare adalah suatu kondisi dimana seseorang buang air besar dengan konsistensi lembek atau cair, bahkan dapat berupa air saja dan frekuensinya lebih sering dari biasanya, tiga kali atau lebih dalam satu hari.
Jadi, jika sekiranya ada perubahan tekstur BAB dan frekuensinya bertambah, maka bisa dikatakan diare. Penyebab diare belum tentu karena itu ya, Bu, karena itu hanya suplemen. Sebaiknya adik dibawa ke dokter anak ya
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Berdasarkan informasi yang Anda berikan, perubahan warna feses anak menjadi kuning dan cair setelah diberikan vitamin Sanbe Kids mungkin disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah mungkin terjadi perubahan warna feses akibat zat-zat yang terkandung dalam vitamin tersebut. Namun, perubahan warna feses juga bisa disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi anak, seperti sayuran berwarna hijau.Namun, jika anak Anda mengalami diare dan fesesnya berwarna kuning dan cair, Anda perlu memperhatikan kondisi tersebut. Diare pada anak bisa disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus, intoleransi makanan, efek samping obat-obatan, atau kondisi lainnya. Jika diare berlangsung lebih dari beberapa hari atau disertai gejala dehidrasi seperti jarang buang air kecil, bibir kering, atau kulit kering, segera konsultasikan dengan dokter anak untuk evaluasi lebih lanjut.
Sebaiknya hentikan sementara pemberian vitamin Sanbe Kids dan perhatikan perubahan warna feses anak. Jika diare berlanjut atau gejala lain muncul, segera konsultasikan dengan dokter anak untuk penanganan lebih lanjut. Semoga anak Anda segera pulih dan sehat kembali. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?
Related content