Halo dok mau tanya anak saya umur 14 bulan di pipi nya ada bercak putih kira2 pake apa ya dok,mohon saran ya,terima kasih
Bab Bayi Cair Dan Berbiji
kondisi pup bayi dan anak sangat penting untuk diperhatikan karena dapat dijadikan indikator kesehatan mereka. Apakah bab bayi cair dan berbiji menandakan suatu indicator penyakit? Apakah itu hal yang tidak perlu di khawatirkan? Terima kasih.
2 komentar
Terbaru
Halo sobat sehat, terimakasih atas pertanyaannya.
Feses adalah sisa pencernaan dari zat-zat yang tidak lagi berguna bagi tubuh, seperti partikel makanan yang tidak tercerna, bakteri, dan garam. Beragam zat yang terdapat dalam feses mempengaruhi warna, bentuk, konsistensi, dan baunya.
Warna normal feses yaitu kuning hingga sedikit kecokelatan. Warna feses juga sangat dipengaruhi oleh makanan dan minuman yang dikonsumsi. Penilaian warna sangat subjektif dan perlu dilihat juga gejala penyerta lainnya seperti nyeri perut, mual muntah demam atau riwayat sakit yang dimiliki pasien, Perhatikan juga konsistensinya apakah lembek, cair atau padat lembek seperti sosis. Jadi, penilaian tidak bisa hanya dari warna saja.
Pada bayi perlu diperhatikan konsistensinya, frekuensinya, dan gejala penyertanya.
Berikut adalah skala Bristol yang paling banyak digunakan untuk menilai normal tidaknya feses:
Sebaiknya periksakan bayi ke dokter spesialis anak terdekat untuk memastikan kembali, karena banyak yang perlu dievaluasi. Semoga membantu, terimakasih.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Berdasarkan konteks yang diberikan, feses bayi yang berair dan berbau busuk dapat menjadi tanda bahwa bayi mengalami diare. Namun, tidak selalu berarti bahwa bayi tersebut mengalami penyakit yang serius. Diare pada bayi dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti infeksi bakteri, virus, atau parasit, alergi makanan, atau efek samping dari obat-obatan tertentu. Namun, jika diare berlangsung terus-menerus dan disertai dengan gejala lain seperti demam, muntah, atau dehidrasi, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Bibir bayi yang kering dan pecah-pecah juga bisa menjadi tanda bahwa bayi mengalami dehidrasi atau kurang minum ASI. Untuk mengatasi bibir kering pada bayi, Anda bisa mengoleskan ASI ke bibir bayi atau memberikan ASI lebih sering. Jika kondisi bibir bayi tidak membaik, segera konsultasikan dengan dokter.Related content