🔥 Diskusi Menarik

Bab bayi 2 bulan encer berbusa

Hallo dok,saya mau bertanya nih kenapa ya bayi saya setelah mau masuk 3 bulan sering bab encer berbusa setiap selesai menyusu selalu bab sehari bisa 8-10X sudah periksa katanya bukan diare dn udah diberi obat sirup tapi tidak ada perubahan jadi saya mau tau kenapa pada bayi sya dn gimana cara mengatasinya dgn tepat

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
3
1

1 komentar

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Bayi yang berusia 2 bulan dan mengalami BAB encer berbusa setelah menyusu bisa menjadi hal yang normal. Pada usia ini, sistem pencernaan bayi masih berkembang dan belum sepenuhnya matang, sehingga fesesnya bisa memiliki tekstur yang lebih encer.

Namun, jika bayi Anda BAB lebih dari 8-10 kali sehari dan BABnya terus-menerus encer berbusa, ada beberapa kemungkinan penyebab yang perlu dipertimbangkan. Beberapa kemungkinan tersebut antara lain:

  1. Infeksi saluran pencernaan: Infeksi seperti gastroenteritis atau infeksi bakteri dapat menyebabkan BAB encer berbusa. Gejala lain yang mungkin terjadi adalah demam, muntah, atau kehilangan nafsu makan.

  2. Alergi atau intoleransi makanan: Bayi bisa mengalami alergi atau intoleransi terhadap susu formula atau bahan makanan tertentu yang dikonsumsi oleh ibu jika bayi masih dalam masa menyusui. Ini bisa menyebabkan BAB encer berbusa dan mungkin juga gejala lain seperti ruam kulit atau muntah.

  3. Gangguan pencernaan: Beberapa gangguan pencernaan seperti intoleransi laktosa atau gangguan penyerapan nutrisi dapat menyebabkan BAB encer berbusa.

Untuk mengetahui penyebab pasti dan cara mengatasinya, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter anak. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, menanyakan riwayat kesehatan bayi, dan mungkin juga melakukan tes tambahan jika diperlukan. Berdasarkan hasil pemeriksaan, dokter akan memberikan penanganan yang sesuai, seperti perubahan pola makan, penggantian susu formula, atau pengobatan jika diperlukan.

Selain itu, penting juga untuk memastikan bayi Anda tetap terhidrasi dengan baik. Pastikan bayi mendapatkan cukup ASI atau susu formula, dan perhatikan tanda-tanda dehidrasi seperti bibir kering, kurang kencing, atau penurunan berat badan yang signifikan.

Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter anak untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Semoga bayi Anda segera pulih dan sehat kembali.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
1
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan