🔥 Diskusi Menarik

asi seret tidak banyak keluar

asi saya seret, apa yang harus dilakukan? padahal saya ingin memberikan asi eksklusif

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5
1
2

2 komentar

Halo Mer, terimakasih atas pertanyaannya.

ASI seret atau sulit keluar adalah keluhan yang sering dialami oleh ibu menyusui, biasanya terjadi beberapa hari pasca melahirkan atau kondisi lainnya dimana bayi kurang menyusu pada ibunya. Hal tersebut bisa disebabkan oleh banyak faktor seperti cara menyusui yang kurang tepat, faktor psikis atau stress, kurang nutrisi dan sebagainya.


Menyusui harus dilakukan sesering mungkin. IDAI telah merekomendasikan bahwa pemberian ASI terutama pada bayi baru lahir diberikan setiap 2 jam atau on demand (kapanpun bayi minta). Semakin sering disusukan, maka produksi ASI semakin lancar. Apabila terdapat kondisi yang membuat proses menyusui terhambat, maka bisa mengakibatkan payudara tersebut membengkak hingga membuat ASI makin sulit keluar.


Lakukan tips berikut untuk kelancaran ASI dan menyusui:

  1. Berikan ASI on demand (sesuka bayi)
  2. Menyusu sesering mungkin minimal 8 – 12 x/hari
  3. Hanya boleh memberikan ASI pada bayi usia 0-6 bulan
  4. Hindari penggunaan dot / kempeng karena akan mengakibatkan “bingung puting”
  5. Pahami tehnik menyusui yang benar; posisi dan pelekatan bayi pada payudara agar bayi dapat mengosongkan payudara ibu dengan optimal
  6. Ciptakan suasana nyaman saat menyusui
  7. Rajin memompa payudara
  8. Manajemen stress yang baik karena faktor psikis sangat berpengaruh pada kelancaran ASI Ibu.
  9. Cukupi nutrisi ibu, contohnya: Oatmeal, karena mengandung banyak zat besi, Makan bawang putih, karena memiliki kandungan senyawa galactagogue yang bisa memperbanyak ASI, Aneka jenis sayuran khususnya yang berdaun gelap, seperti wortel, ubi, bayam, brokoli, daun katuk. Berbagai jenis sayur tersebut memiliki senyawa khusus di dalamnya bisa memperbanyak ASI. Biji wijen, karena banyak mengandung mineral kalsium sehingga baik untuk memperbanyak produksi ASI serta menunjang pertumbuhan tulang dan gigi bayi.
  10. Lakukan pijat oksitosin, Pijat oksitosin adalah pijatan yang dilakukan di sepanjang tulang belakang sebagai cara atau upaya untuk melancarkan produksi ASI. Dinamakan pijat oksitosin karena pijatan ini mampu memicu pengeluaran oksitosin yang merupakan hormon yang membuat ASI lebih lancar.


Semoga dapat menjawab, apabila belum ada perbaikan setelah melaksanakan tips diatas, sebaiknya berkonsultasi langsung dengan Dokter Spesialis Anak Konselor menyusui. Terimakasih


1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Untuk meningkatkan produksi ASI, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, antara lain:
  1. Menyusui bayi secara sering dan teratur, minimal 8-12 kali dalam sehari. Hal ini akan merangsang produksi ASI.

  2. Pastikan posisi dan teknik menyusui yang benar, sehingga bayi dapat menghisap ASI dengan efektif.

  3. Hindari memberikan susu formula atau makanan pendamping ASI sebelum bayi berusia 6 bulan, karena hal ini dapat mengurangi produksi ASI.

  4. Konsumsi makanan yang sehat dan bergizi, seperti sayuran, buah-buahan, protein, dan karbohidrat kompleks.

  5. Minum air putih yang cukup, minimal 8 gelas sehari.

  6. Hindari stres dan usahakan untuk beristirahat yang cukup.

  7. Jika perlu, konsultasikan dengan dokter atau konselor laktasi untuk mendapatkan saran dan dukungan yang tepat.

Selain itu, penting juga untuk memperhatikan tanda-tanda kecukupan ASI pada bayi, seperti berat badan yang naik, frekuensi buang air besar dan kecil yang cukup, serta bayi yang terlihat aktif dan sehat. Jika masih mengalami kesulitan dalam memberikan ASI eksklusif, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau konselor laktasi untuk mendapatkan bantuan yang tepat.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan