🔥 Diskusi Menarik

Anak susah makan

Maaf dok sebelumnya saya mau bertanya, anak saya usia 5 tahun, anak sayan sekarang susah makan, kalau makan juga suka d emut engga d kunya dan di telan, sehingga berat badan anak saya hanya 13 kg,, membuat makanan supaya tertarikpun sudah d lakukan, tetapi hnya beberapa kali maknnya lancar, stelah 2 hari seperti biasa susah lagi makan+d telannya,,

Apa yg harus saya lakukan? Kalaupum saya harus ke dokter ke dokter spesesialis apa?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
4
1

1 komentar

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya bukan dokter, tetapi saya dapat memberikan beberapa saran umum untuk mengatasi masalah anak yang susah makan. Namun, jika masalah ini berlanjut dan berdampak pada berat badan anak, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis anak atau ahli gizi untuk evaluasi lebih lanjut.

Beberapa langkah yang dapat Anda coba adalah:

  1. Tetap perhatikan porsi makan anak sesuai dengan usianya. Pastikan anak mendapatkan makanan yang seimbang dan bergizi, termasuk sayuran, buah-buahan, protein, dan karbohidrat.

  2. Hindari memaksa anak untuk menghabiskan seluruh makanannya. Biarkan anak mengatur porsinya sendiri dan menghentikan makan ketika sudah merasa kenyang.

  3. Jangan menggunakan makanan sebagai hadiah atau hukuman. Hal ini dapat menciptakan hubungan emosional yang negatif dengan makanan.

  4. Perhatikan jadwal makan dan pilihan makanan anak. Berikan makanan secara teratur sesuai jadwal dan hindari memberikan makanan yang terlalu banyak susu, karena susu dapat membuat anak cepat merasa kenyang.

  5. Berikan camilan sehat di antara waktu makan utama, seperti potongan buah, yoghurt, atau irisan daging. Namun, batasi porsi camilan agar tidak mengganggu nafsu makan anak saat waktu makan tiba.

  6. Perhatikan apakah ada faktor lain yang mempengaruhi nafsu makan anak, seperti stres atau gangguan pencernaan. Jika perlu, konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut.

Ingatlah bahwa setiap anak memiliki kebiasaan makan yang berbeda, dan penting untuk bersabar dan memberikan dukungan yang positif dalam mengatasi masalah ini. Jika masalah ini berlanjut atau memburuk, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih spesifik.

10 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan