apakah menjilati celana dalam bekas orang lain bisa terjangkit HIV
Anak 1 tahun 5 bulan menggeleng kepala ketika dia lagi senang atau marah dan menyusu
Hallo dokter, anak saya laki laki umurnya 1 tahun 5 bulan, dia aktif, normal, bisa berteman, bermain, main cilukba, sdh ngoceh, menunjuk ketika dia liat gambar lucu, menunjuk ketika lgi di jalan melihat truk besar, dia punya 5 kosa kata, dia tdk mengibaskan tangan atau flapping hand, tapi dok, ketika suasana hatinya berubah, misal habis senang jadi marah, atau dari marah jadi senang dia menggeleng kepala, dan ketika lagi menyusu dia gigit dot sambil geleng kepala dok, selebihnya dia normal saja dok, itu kira kira kenapa ? Terimakasih
2 komentar
Terbaru
Hai sobat sehat, terima kasih pertanyannya.
Anak ibu usia 1 tahun masih sangat wajar mengalami mood swing.
Ada beragam cara mengatasi mood swing pada anak yang dapat Ayah dan Bunda terapkan saat Si Kecil rewel. Dengan begitu, Ayah dan Bunda tidak lagi bingung dan tidak khawatir serta bisa lebih mengerti perasaan Si Kecil.
Mood swing atau perubahan suasana hati dengan cepat adalah hal yang wajar dialami oleh anak. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh rasa lelah, stres, cemas, kekurangan nutrisi, atau perubahan hormon selama masa pertumbuhan. Jika disebabkan oleh hal ini, mood swing biasanya akan hilang sendiri setelah penyebabnya teratasi.
Namun, orang tua sebaiknya tetap memperhatikan dan menerapkan cara mengatasi mood swing pada anak. Soalnya, fenomena ini juga bisa terjadi karena adanya gangguan mental tertentu, misalnya depresi atau bipolar. Mood swing karena hal ini umumnya berlangsung lama dan penanganannya harus dilakukan oleh dokter.
Cara Mengatasi Mood Swing pada Anak
Mood swing lebih sering dialami oleh anak yang mulai beranjak remaja atau memasuki masa pubertas. Meski begitu, ada juga balita dan anak-anak yang bisa mengalami mood swing. Ketika sedang mengalami perubahan mood, anak biasanya juga akan lebih mudah marah atau tantrum.
Saat menghadapi anak yang mengalami mood swing, orang tua tidak perlu panik dan frustrasi, apalagi sampai bertindak kasar. Sebagai gantinya, berikut ini adalah beberapa cara mengatasi mood swing pada anak yang bisa diterapkan:
1. Temukan pemicu mood swing
Ketika Si Kecil mengalami mood swing, dekati di saat ia tenang, kemudian jalin komunikasi dengan hangat sambil menanyakan masalah apa yang sedang terjadi hingga membuat dirinya risau atau emosi.
Jika ia tidak mau menjawab, jangan terus bertanya. Ada baiknya Ayah dan Bunda meninggalkan Si Kecil sejenak dan berikan kesempatan baginya untuk menenangkan diri.
Ketika ia sudah merasa tenang, barulah tanya kembali terkait pemicu mood swing yang dialaminya. Setelah mengetahui pemicunya, Bunda dan Ayah bisa saling mencari solusi bersama Si Kecil.
2. Alihkan dengan beragam aktivitas
Daripada membiarkan buah hati terus berkeluh kesah atau emosi saat mood swing, cobalah alihkan perhatiannya dengan mengajak Si Kecil melakukan berbagai aktivitas yang menarik minatnya, misalnya mengajak jalan-jalan, membaca buku, menonton film, atau mendengarkan musik favoritnya.
3. Tawarkan makanan bergizi
Kurang asupan nutrisi tertentu, seperti vitamin, mineral, protein, dan karbohidrat, bisa meningkatkan risiko anak mengalami mood swing. Oleh karena itu, Ayah dan Bunda bisa menawarkan makanan ringan atau camilan sehat untuk anak, baik berupa sayuran, buah-buahan, yoghurt, atau kacang-kacangan.
Sebaiknya hindari memberikan junk food atau makanan ringan, seperti kue, es krim, dan gorengan karena makanan ini tidak mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan anak.
4. Biarkan ia bermain dengan temannya
Ada kalanya mood swing pada anak dapat teratasi saat ia bermain dengan temannya, terlebih bagi anak usia remaja. Persahabatan sangatlah penting untuk membentuk lingkaran sosial.
Jadi, biarkanlah anak bermain dengan temannya ketika sedang mood swing. Namun, Ayah dan Bunda tetap harus memberikan batasan waktu agar ia tidak bermain terlalu lama.
5. Ajarkan keterampilan mengatasi emosi
Mood swing pada anak tetap tidak boleh diabaikan, apalagi sampai anak emosi berlebihan. Oleh karena itu, Ayah dan Bunda juga perlu mendidik dan mengajarkan Si Kecil cara mengendalikan emosi, misalnya melalui relaksasi, meditasi, latihan pernapasan, atau sekadar mendengarkan musik yang Si Kecil sukai.
Nah, itulah berbagai cara mengatasi mood swing pada anak yang bisa dicoba. Perlu diingat kembali, mood swing memang wajar dialami oleh anak-anak saat kelelahan, stres, atau beranjak remaja. Namun, hal ini tetap perlu diwaspadai jika terlalu sering terjadi sampai mengganggu aktivitas, prestasi di sekolah, atau kehidupan sosialnya.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Berdasarkan informasi yang Anda berikan, kebiasaan anak Anda menggelengkan kepala saat senang atau marah serta saat menyusu mungkin merupakan cara ekspresi emosi yang normal bagi anak tersebut. Anak-anak pada usia tersebut masih dalam tahap eksplorasi dan pengembangan kemampuan sosial serta emosional mereka. Namun, jika Anda merasa khawatir atau ingin mendapatkan penjelasan lebih lanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau psikolog anak. Mereka dapat memberikan evaluasi lebih lanjut dan saran yang sesuai untuk perkembangan anak Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk bertanya.Related content