dok sebelumnya saya berhubungan sex 1 minggu dari situ saya haid,,tapi selesai haid saya mual sama sakit perut itu gejala hamil atau gerd? kebetula
... Lihat LainnyaVarikokel Pada Testis & Ereksi Tidak Keras - microne penis
Dok Mau Nanya apa benar penyebab penis susah ereksi seharusnya seperti timun paling saya ereksi sering² keras juga seperti pisang size ketika ereksi dibawah 12 cm yaitu 10 cm saya minder jadinya dok, apa penyebab karena sering mandi air panas sejak jaman sd hingga kuliah dan di dalam testis sperma pada mati ya dok? , Testis Saya Juga Sering sakit kaya varikokel dan sembuh kalau di kompres es batu selama 10 Menit apa aman dok untuk jangka panjang?.
Jadi solusi untuk menyembuhkan kan penyakit tersebut bagaimana ya dok beserta Mengobati micro penis dok, terimakasih 😭🙏
1 komentar
Terbaru
Halo, terima kasih atas pertanyaan anda.
Anda harus memasikan terlebih dahulu penyebab anda tidak bisa ereksi dengan keras itu apa. Berikut adalah penjelasan mengapa penis tidak keras :
1. Kekurangan vitamin D -> Sebuah studi dalam Journal of Sexual Medicine (2014) menemukan pria yang mengalami impotensi, sehingga ereksi penis tidak bisa keras, memiliki kadar vitamin D dalam tubuh yang lebih rendah. Kandungan vitamin D memiliki peranan penting dalam tubuh pria dalam melancarkan peredaran darah. Tubuh pria yang kekurangan vitamin D kemungkinan besar memiliki peredaran darah yang kurang lancar, termasuk menuju ke penis saat terjadinya proses ereksi. Maka itu, penting untuk memperoleh sumber vitamin D dengan berjemur di bawah sinar matahari pagi. Anda juga bisa memenuhi kebutuhan vitamin D dengan mengonsumsi sereal oatmeal, roti, telur, dan daging salmon.
2. Kurang asupan kafein -> Sebuah artikel ilmiah terbitan PloS one (2015) menunjukkan bahwa sekitar 42% pria yang minum kopi kurang lebih dua gelas kopi per hari lebih kecil kemungkinannya mengalami ereksi tidak normal. Dalam dua gelas kopi tersebut mengandung setidaknya 85 – 170 miligram kafein. Kurang asupan kafein mungkin bisa memicu kondisi ereksi tidak keras. Salah satu manfaat kafein adalah berpotensi membantu merilekskan pembuluh darah dan otot dalam penis. Hal tersebut meningkatkan aliran darah ke penis saat tubuh memperoleh rangsangan seksual. Meski demikian, temuan ini membutuhkan studi lebih lanjut.
3. Menderita penyakit yang memicu impotensi -> Disfungsi ereksi atau impotensi umumnya menjadi masalah seksual pada pria sehingga ereksi penis tidak keras. Kondisi ini bisa dipicu oleh penyakit lain, seperti diabetes, penyakit jantung, dan stroke. Kadar glukosa dalam tubuh yang tinggi pada penderita diabetes dapat menimbulkan komplikasi berupa kerusakan saraf. Kondisi ini bisa memengaruhi sensasi penis saat melakukan hubungan seksual, sehingga ereksi menjadi tidak maksimal. Penyakit jantung akibat terhambatnya peredaran darah juga bisa menyebabkan darah tidak mampu mencapai area penis secara maksimal.
4. Gangguan psikologis -> Ereksi penis yang tidak maksimal bisa disebabkan oleh kondisi suasana hati atau mood yang tidak sesuai. Saat sedang mengalami depresi, stres, atau gangguan kecemasan, pria bisa mengalami ereksi yang tidak maksimal. Untuk mengatasinya, sebaiknya Anda jujur dan terbuka terhadap pasangan. Komunikasikan perasaan Anda yang menghambat ereksi tidak berjalan dengan normal. Mintalah pengertian hingga Anda bisa mengendalikan stres dan rasa cemas.
5. Tidak berhubungan seks rutin -> Sebuah studi lama dari The American Journal of Medicine menyimpulkan rutin berhubungan seks mampu menurunkan risiko seorang pria menderita disfungsi ereksi. Studi ini menemukan pria berusia 55 – 75 tahun yang melakukan hubungan seks kurang dari sekali seminggu, dua kali lebih mungkin mengalami impotensi. Meski demikian, solusi untuk masalah yang mengarah ke impotensi tidak sesederhana melakukan hubungan seks rutin. Masalah seksual bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk sosial, emosional, dan fisik seseorang.
6. Kelelahan -> Kelelahan dapat memicu hilangnya gairah seks, terutama jika Anda biasa berhubungan seks di malam hari. Sebuah riset di dalam The world journal of men’s health (2019) menunjukkan hubungan kelelahan dengan kondisi susah mendapatkan ereksi. Riset tersebut juga memaparkan bahwa tidur terlalu larut, kurang tidur, dan gangguan tidur bisa memengaruhi fungsi alat reproduksi pria.
7. Konsumsi alkohol berlebihan -> Alkohol mempunyai dampak yang memperlambat aktivitas Sistem Saraf Pusat (SSP). Artinya, zat ini dapat mengganggu proses penalaran di otak, seperti menghambat reaksi spontan atau refleks. Minum alkohol terlalu sering juga bisa memengaruhi proses ereksi. Pasalnya, ereksi terkait kerja sistem saraf untuk merespons rangsangan. Selain itu, alkohol bersifat diuretik, artinya dapat membuat tubuh lebih sering buang air, hingga mengakibatkan dehidrasi. Dehidrasi kemudian menurunkan volume darah dalam tubuh. Artinya, aliran darah ke penis juga terhambat dan membuat penis kurang keras
8. Penyakit lain -> seperti varikokel, spermatokel, hernia dan hidrokel dapat sebabkan produksi sperma terhambat dan mengurangi kekerasan dari ereksi penis
Oleh sebab itu pastikan terlebih dahulu penyebab dari ereksi penis anda yang tidak keras ke dokter spesialis andrologi barulah diterapi penyebabnya.
Sekian dan Terima Kasih