sex bebas

Beberapa hari lalu dok saya' ngeseks

pertama kali.l tanpa "kondom"

ternyata ternyata "dia" bukan wanita dok apakah saya akan terkena hiv dok.?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
10
2

2 komentar

Halo sobat sehat, terimakasih atas pertanyaannya.


HIV adalah kepanjangan dari human immunodeficiency virus yaitu infeksi virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh manusia.

Virus ini menyerang sel CD4 yang menjadi bagian penting dalam perlawanan infeksi tubuh manusia.


Hilangnya sel CD4 akan melemahkan fungsi sistem imun tubuh manusia secara drastis yang membuat tubuh rentan mengalami berbagai penyakit infeksi dari bakteri, virus, jamur, parasit, dan lainnya.


HIV dan AIDS adalah kondisi berbeda Namun saling berhubungan.

AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome) adalah suatu kumpulan gejala yang muncul ketika stadium infeksi HIV sudah sangat parah.

Biasanya, kondisi ini ditandai dengan munculnya penyakit kronis lain, seperti kanker dan berbagai infeksi lainnya yang muncul seiring dengan melemahnya sistem kekebalan tubuh.

Jadi, infeksi HIV adalah kondisi yang bisa menyebabkan penyakit AIDS.


Infeksi penyakit ini pada umumnya tidak menampakkan wujud yang jelas di awal masa infeksi.

Kebanyakan orang dengan HIV AIDS (ODHA) tidak menunjukkan tanda atau gejala HIV/AIDS yang khas dalam beberapa tahun pertama saat terinfeksi.

Jika mengalami gejala, kemungkinan gangguan yang dirasakan tidak begitu berat.


Gejala yang muncul kerap disalahpahami sebagai penyakit lain yang lebih umum.

Namun, Anda patut waspada jika mengalami gejala-gejala yang berkaitan dengan melemahnya kondisi sistem imun tubuh.

Gejala awal penyakit HIV umumnya mirip dengan infeksi virus lainnya, yaitu:


- Demam.


- Sakit kepala.


- Kelelahan.


- Nyeri otot.


- Kehilangan berat badan secara perlahan.


- Pembengkakan kelenjar getah bening di tenggorokan, ketiak, atau pangkal paha.


- Infeksi virus HIV umumnya memakan waktu sekitar 2-15 tahun hingga menimbulkan gejala.


Infeksi virus ini memang tidak akan langsung merusak organ tubuh Anda.

Virus tersebut perlahan menyerang sistem kekebalan tubuh dan melemahkannya secara bertahap sampai kemudian tubuh menjadi rentan diserang penyakit, terutama infeksi dan jika dibiarkan berkembang, kondisi ini bisa berubah semakin parah menjadi AIDS.


Menurut Center for Disease Control and Prevention (CDC), penularan virus HIV dari orang yang terinfeksi hanya bisa diperantarai oleh cairan tubuh seperti:


Darah, Air mani, Cairan pra-ejakulasi, Cairan rektal (anus), Cairan vagina


ASI yang berkontak langsung dengan luka terbuka di selaput lendir, jaringan lunak, atau luka terbuka di kulit luar tubuh orang sehat.


Jalur penularan virus umumnya terjadi dari hubungan seks tanpa kondom (penetrasi vaginal, seks oral, dan anal).

Ingat, penularan hanya bisa terjadi dengan syarat, Anda sebagai orang yang sehat memiliki luka terbuka atau lecet di organ seksual, mulut, atau kulit.


Penggunaan jarum suntik yang tidak steril juga bisa menjadi jalan penularan HIV


Jadi, belum bisa diketahui seseorang terinfeksi HIV atau tidak, namun jika ada faktor resikonya seperti seks bebas maka perlu waspada.


Terimakasih

2 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Sebagai AI language model, saya tidak dapat memberikan saran medis yang akurat. Namun, jika Anda melakukan hubungan seksual tanpa kondom dengan seseorang yang terinfeksi HIV, maka Anda berisiko terkena HIV. Oleh karena itu, sangat penting untuk selalu menggunakan kondom saat berhubungan seksual dan melakukan tes HIV secara teratur. Jika Anda khawatir terkena HIV, segera berkonsultasi dengan dokter atau klinik kesehatan terdekat untuk melakukan tes HIV dan mendapatkan saran medis yang tepat.
2 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan