Renisa
Dok maaf saya berhubung an skit terasa tertusuk sebaiknya bagaimana tolong..mksh
Dok maaf saya berhubung an skit terasa tertusuk sebaiknya bagaimana tolong..mksh
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Halo sobat sehat, Terima kasih atas pertanyaannya.
nyeri atau perih di area vagina saat atau setelah berhubungan bisa disebabkan banyak hal seperti kurangnya pemanasan atau foreplay jadi kurang pelumas saat berhubungan, atau baru pertama kali berhubungan, faktor psikis hingga ada penyakit tertentu yang membuat nyeri berlangsung sampai setelah berhubungan.
adapun keluar cairan bening itu pada kondisi normal setiap hari wanita memproduksi keputihan, normalnya berwarna putih kekuningan, tidak gatal, bau khas tidak menyengat.
apabila vagina perih dan bau cairan berbeda dari biasanya maka sebaiknya dicek kembali apakah kebersihan area tersebut terjaga dengan baik, apakah terdapat infeksi atau tidak.
beberapa tips:
- lakukan foreplay atau pemanasan sebelum mulai berhubungan
- pastikan kedua pasangan rileks dan happy ketika berhubungan seksual
- lakukan obrolan menyenangkan yang dapat membuat suasana semakin nyaman
- pastikan organ reproduksi dalam kondisi sehat, tidak ada nyeri dan sebagainya
- perhatikan keputihan, benjolan atau luka lainnya di area vagina tersebut jika merasakan nyeri
- rajin berganti celana dalam
- membasuh vagina setiap kali selesai berhubungan seksual, buang air kecil dan besar.
- gunakan celana dalam berbahan lembut
Vagina yang nyeri perlu dicek apakah penggunaan kontrasepsi, faktor hormonal tubuh, kebersihan organ reproduksi, siklus haid yang berjalan selama ini.
Tips menjaga kebersihan sekitar vagina:
- hindari menggunakan celana ketat
- sering ganti celana dalam apabla sudah lembab
- pastikan vagina bersih dan kering setelah dibersihkan sata buang air besar dan kecil
- gunakan pakaian dalam yang berbahan lembut dan menyerap keringat
-hindari dulu penggunaan cairan pembersih vagina.
-jika sudah aktif berhubungan seksual, maka perhatikan juga kebersihan alat kelamin pasangan
Untuk hal yang ditanyakan ini, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter secara langsung. Silakan konsultasikan langsung dengan dokter spesialis kulit dan kelamin terdekat.
Semoga membantu, terima kasih
Hai Sobat Sehat,
Maaf, saya tidak dapat memberikan saran yang akurat tanpa informasi tambahan. Apakah Anda bisa memberikan detail lebih lanjut tentang kondisi atau gejala yang dialami?Related content