petting tanpa ejakulasi
halo dok, saya ingin bertanya, apakah petting telanjang tapi tidak keluar sperma bisa hamil? dan dalam beberapa jam kami melanjutkan petting tapi tidak ejakulasi juga. namun sebelum itu saya tanggal 1 Januari kecelakaan ada luka jahitan dan diharuskan minum obat antibiotik, dan dalam satu bulan itu saya meminum antibiotik tersebut. dan sampai maret ini saya belum haid, tapi saya melakukan petting tersebut pada bulan februari, apakah karena obat-obatan sampai saya telat haid atau karena petting ya dok??
tapi apakah tidak apa-apa jika belum haid karena obat-obatan?
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan Anda dengan detail.:Petting tanpa ejakulasi umumnya dianggap aman dan tidak menyebabkan kehamilan. Kehamilan terjadi ketika sperma masuk ke dalam vagina dan bertemu dengan sel telur yang telah dilepaskan selama ovulasi. Namun, jika tidak ada ejakulasi atau sperma yang masuk ke dalam vagina, peluang hamil sangat kecil.
Namun, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam situasi Anda. Pertama, jika Anda mengalami luka jahitan dan minum antibiotik, hal ini mungkin mempengaruhi siklus menstruasi Anda. Antibiotik dapat mempengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh dan menyebabkan perubahan dalam siklus menstruasi. Jadi, kemungkinan telat haid bisa disebabkan oleh pengaruh antibiotik tersebut.
Kedua, meskipun peluang hamil dari petting tanpa ejakulasi sangat kecil, tidak ada metode kontrasepsi yang 100% efektif. Jika Anda ingin mencegah kehamilan, disarankan untuk menggunakan metode kontrasepsi yang lebih efektif seperti kondom atau pil KB.
Jika Anda khawatir tentang kemungkinan kehamilan, disarankan untuk melakukan tes kehamilan atau berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penjelasan yang lebih akurat dan sesuai dengan kondisi Anda.
Harap dicatat bahwa sebagai asisten AI, saya tidak dapat memberikan diagnosis medis yang akurat. Jika Anda memiliki kekhawatiran kesehatan atau pertanyaan lebih lanjut, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau profesional kesehatan yang kompeten.
Related content