Mau bertanya

Halo dok saya mau tanya bulan 1 kemarin saya belum haid sama sekali tiba"bulan 2 ini saya keluar keputihan yg pertama seprti gel dan mengumpal,hari yang kedu keluar keputihan cair putih gitu dok,kalau tau kenpa dok,dan merasakan nyeri seperti haid tapi cuman sebentar ajaa,itupun ga setiap hari nyerinya cuman sesaat

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
12
2

2 komentar

Halo sobat sehat, terima kasih atas pertanyaannya.


Keputihan adalah cairan yang diproduksi vagina setiap hari, keputihan normal itu bening seperri gel, baunya khas tapi tidak mencolok, tidak gatal. kalau ada yang berubah maka termasuk keputihan tidak normal. Menuju haid atau setelah haid akan keluar banyak keputihan.


hal yang perlu diperhatikan yaitu keterlambatan haidnya.


Jika ada Keterlambatan haid, maka banyak perlu dievaluasi dulu beberapa hal seperti siklus haid yang berjalan selama ini bagaimana, apakah rutin berhubungan seksual, apakah sedang dalam kondisi stress atau kelelahan, dan sebab lainnya.


Terlambat haid sering dialami oleh wanita bahkan hingga tidak haid sama sekali atau disebut juga istilahnya amenorea. Siklus haid juga bervariasi rata-rata 21-35 hari, bisa maju atau mundur dengan durasi 3-7 hari hingga 14 hari lama haidnya. apabila masih dalam range siklusnya (21-35 hari, misal hari ini haid, maka hari ke 21-35 dari hari ini akan haid lagi) apabila maju atau mundur tidak menjadi masalah jika masih dalam range normalnya, jika sudah lebih dari range normal, maka harus waspada.


Apabila belum diketahui penyebabnya terlambat haid, maka perlu dicari tahu terlebih dahulu:

-riwayat penggunaan KB apabila sudah menikah dan sedang menggunakan KB

-faktor stress yang sedang dialami

-kelelahan

-keteraturan siklus haid yang berjalan selama ini

-apabila rutin berhubungan seksual, pastikan dengan pemeriksaan testpack, yang paling mudah dilakukan untuk melihat apakah dari kehamilan atau bukan.

-apakah disertai dengan gejala lainnya.


Jika pernah berhubungan seksual, Silakan lakukan dulu testpack, dan evaluasi penyebab lain yang disebutkan diatas, apakah kelelahan, stress atau memang pola haid memang tidak teratur.


Lakukan konsultasi lanjutan terkait kondisi anda ke dokter di fasilitas kesehatan terdekat.



Semoga membantu, terima kasih

1 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Berdasarkan informasi yang Anda berikan, ada beberapa kemungkinan penyebab keputihan yang Anda alami setelah tidak haid selama satu bulan. Beberapa kemungkinan penyebabnya antara lain:
  1. Perubahan hormon: Perubahan hormon dalam tubuh dapat mempengaruhi siklus menstruasi dan menyebabkan perubahan dalam keputihan. Hal ini bisa terjadi karena stres, perubahan berat badan, atau perubahan pola tidur.

  2. Infeksi vagina: Keputihan yang berubah warna, tekstur, atau bau dapat menjadi tanda adanya infeksi vagina, seperti infeksi jamur atau bakteri. Jika Anda mengalami gatal, perih, atau bau yang tidak sedap, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan pengobatan yang tepat.

  3. Kehamilan: Keputihan yang berbeda dari biasanya juga bisa menjadi tanda kehamilan. Jika Anda berisiko hamil dan mengalami keputihan yang tidak biasa, sebaiknya lakukan tes kehamilan untuk memastikan.

  4. Gangguan hormon atau gangguan pada siklus menstruasi: Gangguan hormon seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS) atau gangguan tiroid dapat mempengaruhi siklus menstruasi dan menyebabkan perubahan dalam keputihan.

Namun, untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan penanganan yang tepat, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin juga tes tambahan untuk menentukan penyebab keputihan yang Anda alami.

1 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan