gatal di area kulit vagina
slmtbpagi dok ,mau tanya apa obat yg cocok utuk gatal di kulitarea vagina(salep&obat minumny)warna kulit yg gatal agk merah,awalny waktu haid memakai pembalut setelah itu terasa gatal....mnt solusiny dok ,trimksh
slmtbpagi dok ,mau tanya apa obat yg cocok utuk gatal di kulitarea vagina(salep&obat minumny)warna kulit yg gatal agk merah,awalny waktu haid memakai pembalut setelah itu terasa gatal....mnt solusiny dok ,trimksh
1 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo Ceceng,
Terima kasih atas pertanyaannya.
Menggunakan pembalut untuk menampung darah yang keluar saat menstruasi, bisa saja menimbulkan iritasi dimana terkadang jadi salah satu efek samping yang mengganggu. Iritasi pembalut bisa memicu gatal dan perih pada vagina dan area sekitarnya. Iritasi kulit ini dapat disebabkan oleh gesekan terus-menerus antara bahan pembalut dan kulit saat Anda berjalan atau berlari, sehingga semakin lama lapisan kulit teratas jadi aus dan rusak. Akibatnya, kulit sekitar area vagina menjadi sensitif dan meradang.
Terlebih, kulit vagina lebih tipis dan lebih rentan terhadap iritasi daripada kulit bagian tubuh lainnya. Gejala kulit iritasi akibat pembalut ditandai dengan kulit yang terasa nyeri, gatal, panas seperti terbakar, dan memerah. Kulit selangkangan bahkan juga bisa mengelupas.
Terkait obat-obatnya yang tepat untuk digunakan, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter terdekat secara langsung. Jenis dan dosis obat yang diberikan dokter akan sangat bergantung pada tingkat keparahan iritasi Anda.
Jangan lupa pula untuk menghindari faktor-faktor risiko lain yang dapat memicu iritasi semakin parah. Selain akibat pemakaian pembalut, vulva dermatitis juga dapat disebabkan oleh reaksi terhadap bahan kimia sabun, cairan pembersih vagina, klorin dalam air kolam renang, pelumas vagina, alergi kondom lateks.
Semoga informasi ini bermanfaat.
Salam, dr.Syifa