Dok,seminggu yg lalu saya periksa ke dr.SPOG katanya ada penebalan
Dok,seminggu yg lalu saya periksa ke dr.SPOG katanya ada penebalan dinding rahim karna sudah 2bln saya tdk haid,saya dikasih obat hormon dan obatnya sudah habis tp kenapa saya juga belum dapat lagi y?
Hallo Intan Septiani, terima kasih atas pertanyaan nya.
Kalau sudah **2 bulan tidak haid**, lalu hasil USG menunjukkan ada **penebalan dinding rahim (endometrium)**, dokter biasanya memberi obat hormon (misalnya progestin atau kombinasi hormon) dengan tujuan supaya rahim meluruh → keluar darah haid (disebut “withdrawal bleeding”).
Beberapa hal yang mungkin menyebabkan Anda belum haid setelah obat habis:
1. **Tubuh belum merespons hormon** – pada sebagian wanita, pendarahan baru muncul beberapa hari sampai 2 minggu setelah obat hormon dihentikan.
2. **Dosis atau lama obat kurang** – kadang perlu siklus pengobatan ulang agar endometrium benar-benar luruh.
3. **Ada gangguan lain** – misalnya sindrom ovarium polikistik (PCOS), ketidakseimbangan hormon, kista, atau masalah lain pada rahim/ovarium.
4. **Kemungkinan hamil** – meskipun jarang, tapi jika ada kemungkinan hubungan seksual tanpa KB, sebaiknya testpack dulu untuk memastikan.
Yang bisa Anda lakukan sekarang:
* Tunggu sekitar **1–2 minggu setelah obat habis**, karena biasanya pendarahan bisa muncul dalam rentang waktu itu.
* Coba lakukan **tes kehamilan** bila ada kemungkinan hamil.
* Jika setelah 2 minggu masih belum keluar haid, sebaiknya **kontrol kembali ke dokter kandungan**. Dokter mungkin akan mengulang obat hormon, memeriksa ulang USG, atau melakukan pemeriksaan darah hormon.
Biasanya, menstruasi akan datang beberapa hari setelah obat hormon habis. Jika setelah beberapa waktu (misalnya, lebih dari satu minggu) Anda masih belum menstruasi, ada baiknya Anda kembali berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan Anda. Tidak datangnya menstruasi setelah pengobatan bisa memiliki beberapa penyebab lain yang perlu dievaluasi lebih lanjut oleh dokter. Dokter akan dapat menentukan langkah selanjutnya, apakah perlu penyesuaian dosis, obat lain, atau pemeriksaan tambahan untuk mencari tahu penyebab pasti dari amenore (tidak datangnya menstruasi) yang Anda alami. Penting untuk tidak menunda konsultasi ulang agar kondisi Anda dapat ditangani dengan tepat.
Related content