Dok mau nanya

Dok mau nanya kenapa miss v saya gatal setelah dicukur pas digaruk malah tambah gatal dan muncul bentol Dok, gimana cara sembuhkan nya Dok?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
65
2

2 komentar

Halo sobat sehat, terimakasih atas pertanyaannya.


Area vulva ditumbuhi oleh rambut pubis atau rambut di area sensitif tersebut, apabila dicukur habis maka gatal mungkin saja dapat dirasakan karena bekas cukur atau bergesekan langsung dengan celana.



Akan tetapi perhatikan lagi apabila gatal mengganggu sampai muncul bentol hingga luka dikhawatirkan karena terlalu keras menggaruk, alergi, tidak cocok dengan krim atau lotion untuk mencukur dan sebab lainnya.


Beberapa tips:

- bersihkan dengan air hingga benar-benar bersih

- hindari penggunaan produk yang mengandung parfum

- pastikan alat cukur yang digunakan bersih dan tidak bercampur dengan area tubuh lainnya.

- gunakan celana berbahan lembut


Gatal merupakan efek samping mencukur rambut kemaluan, jika sangat mengganggu silakan konsultasi ke fasilitas kesehatan terdekat.


Terimakasih

2 tahun yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Saya bukan dokter, tetapi saya akan mencoba memberikan beberapa informasi yang mungkin berguna bagi Anda.:

Gatal dan munculnya bentol setelah mencukur area miss V bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah iritasi kulit akibat gesekan atau goresan saat mencukur. Kulit yang sensitif atau terlalu kering juga dapat menyebabkan gatal dan iritasi setelah mencukur.

Berikut beberapa tips yang dapat membantu mengatasi gatal dan iritasi setelah mencukur miss V:

  1. Hindari menggaruk area yang gatal, karena hal ini dapat memperburuk iritasi dan menyebabkan infeksi.
  2. Gunakan air hangat untuk membersihkan area tersebut, hindari penggunaan sabun yang keras atau beraroma kuat yang dapat menyebabkan iritasi.
  3. Hindari penggunaan produk perawatan tubuh yang mengandung bahan kimia keras atau pewangi yang dapat menyebabkan iritasi.
  4. Gunakan pakaian dalam yang terbuat dari bahan yang lembut dan bernapas, seperti katun, untuk menghindari iritasi lebih lanjut.
  5. Oleskan krim atau salep yang mengandung bahan antiinflamasi atau antihistamin, seperti hydrocortisone, untuk meredakan gatal dan peradangan.
  6. Jika gatal dan iritasi tidak membaik dalam beberapa hari atau semakin parah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan untuk evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat.

Namun, penting untuk diingat bahwa saya bukan dokter dan saran ini hanya bersifat umum. Jika gejala Anda tidak membaik atau semakin parah, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan penanganan yang sesuai.

Apakah ada pertanyaan lain yang bisa saya bantu?

2 tahun yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan