Bayi muntah dan buang air besar berair

Muntah dan buang air besar berair

Perut kembung kadang badan panas

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
6
1
2

2 komentar

Hallo Jumriani Sapan, terima kasih atas pertanyaan nya.

**muntah, BAB berair, perut kembung, dan kadang badan panas** **pada bayi** — ini **harus lebih diwaspadai** karena bayi mudah dehidrasi dan belum bisa mengeluh langsung.


**Kemungkinan Penyebab pada Bayi**

1. **Gastroenteritis (infeksi virus/bakteri)**

* Sangat umum pada bayi.

* Gejala: muntah, diare berair, demam, rewel, lemas.


2. **Keracunan susu/formula yang tidak higienis**

* Bisa karena botol susu tidak steril atau susu basi.


3. **Alergi susu sapi atau intoleransi laktosa**

* Bisa menyebabkan diare dan perut kembung, tetapi jarang disertai demam.


4. **Masuk angin atau kolik**

* Bisa menyebabkan muntah ringan dan perut kembung, tapi **tidak** menyebabkan diare hebat atau demam.


**Tanda Bahaya yang Harus Cepat Ditangani**

Jika bayi mengalami:

* **Muntah terus-menerus**

* **BAB cair >3–4 kali per hari**

* **Tanda dehidrasi**:

* Tidak pipis lebih dari 6 jam (popok kering)

* Bibir kering, menangis tanpa air mata

* Mata cekung, ubun-ubun cekung

* Bayi sangat lemas, tidur terus, atau rewel terus

* **Demam tinggi (>38°C untuk bayi <3 bulan atau >38.5°C untuk bayi >3 bulan)**


**Segera bawa ke dokter atau IGD.**

Penanganan Awal di Rumah (Jika Gejala Masih Ringan)

1. **Tetap beri ASI atau susu formula**


* Jangan hentikan pemberian ASI. ASI justru membantu pemulihan.

* Jika pakai susu formula, pastikan higienis dan sesuai takaran.


2. **Berikan cairan tambahan jika disarankan dokter**


* **Oralit khusus bayi** (seperti Pedialyte) bisa diberikan sesuai anjuran.

* Jangan beri air putih biasa terlalu banyak untuk bayi <6 bulan.


3. **Cek suhu tubuh**


* Jika demam, bisa berikan **parasetamol bayi** (bukan ibuprofen jika usia <6 bulan), sesuai dosis berat badan — sebaiknya konsultasi dulu.


4. **Pantau terus popoknya**


* Cek frekuensi pipis untuk melihat tanda dehidrasi.


Kapan Harus Ke Dokter Segera?

* Bayi usia **<3 bulan** muntah atau diare → **langsung ke dokter**.

* Ada **darah** di muntah atau feses.

* **Demam tinggi** dan tidak turun dengan obat.

* Bayi terlihat **lemas, tidak mau menyusu**, atau tidak responsif.

1 bulan yang lalu
Suka
Balas
Bayi Anda mengalami muntah, buang air besar berair, perut kembung, dan kadang demam. Kondisi ini kemungkinan disebabkan oleh infeksi saluran pencernaan (gastroenteritis) atau penyebab lainnya:

Mual dan muntah disertai demam dapat dialami oleh siapa saja, terutama anak-anak dengan sistem imun yang belum kuat. Kondisi ini biasanya merupakan respons tubuh terhadap infeksi atau penyakit tertentu. Beberapa penyebab umum meliputi:

  1. Infeksi Saluran Pencernaan: Muntaber (gastroenteritis) dapat menyebabkan gejala ini.
  2. Infeksi pada Bagian Tubuh Lain: Infeksi seperti radang tenggorokan, infeksi telinga, dan pneumonia sering disertai demam, mual, dan muntah.
  3. Keracunan Makanan: Mual dan muntah setelah makan bisa jadi tanda keracunan makanan. Karena bayi Anda juga mengalami buang air besar berair, kemungkinan besar ini adalah infeksi saluran pencernaan. Sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter anak untuk pemeriksaan lebih lanjut dan penanganan yang tepat. Dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan fisik dan tes tambahan untuk menentukan penyebab pasti dan memberikan pengobatan yang sesuai. Jangan tunda untuk mencari pertolongan medis, terutama jika bayi Anda menunjukkan tanda-tanda dehidrasi seperti jarang buang air kecil, mulut kering, atau lemas.
1 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan