Dok knp ya akhir2 ini sy sering merasa kesepian? Ketika sdr sy berubah dr asalnya sering perhatian tp stlh dia pny sgalanya dia jd beda jarang perh
... Lihat LainnyaSulit menikah
Mengapa zaman sekarang ini banyak orang yang sulit menikah? Zaman dahulu menikah lebih mudah. Faktor apa saja yang membuat orang sulit menikah meskipun orang itu termasuk normal? Sedangkan ada orang cacat fisik yang masih bisa dapat jodoh. Apakah orang yang cacat mental bisa mendapatkan jodoh? Apakah orang yang Masih primitif bisa menikah dengan manusia modern yg lebih maju Dan elite setelah mereka mulai berinteraksi dengan Dunia luar? Karena suku Sakai yg primitif ras Veddoid ada yang menikah dengan etnis berkulit kuning shg kulitnya kuning Dan wajah juga ada ciri Mongoloid.
2 komentar
Terbaru
Halo, terima kasih atas pertanyaan anda
Pernikahan merupakan adanya ikatan di mana dua orang (laki-laki dan perempuan) berkomitmen untuk menjalani hubungan yang sah secara agama, hukum, serta diakui oleh negara dan secara sosial.
Bagi individu yang akan menikah, tentunya diperlukan keinginan dan kesiapan (baik itu secara fisik, mental, finansial, dsb) karena adanya peran dan tanggung jawab baru yang akan dijalani setelah pernikahan. Selain rasa cinta yang terus ditumbuhkan dalam pernikahan, terdapat beberapa hal penting yang perlu diperhatikan, seperti komunikasi terbuka dan hangat, pembagian peran, pengasuhan anak, pengaturan finansial, dan sebagainya. Anda dan pasangan juga tidak perlu ragu melakukan konseling pranikah ke psikolog. Semoga membantu ya
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Sulitnya menikah pada zaman sekarang bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Beberapa faktor yang mungkin mempengaruhi sulitnya menikah adalah:Perubahan nilai dan harapan: Nilai-nilai dan harapan terkait pernikahan telah berubah seiring dengan perubahan sosial dan budaya. Banyak orang sekarang lebih fokus pada pendidikan, karier, dan kebebasan pribadi, sehingga menunda pernikahan atau tidak menganggapnya sebagai prioritas utama.
Tingkat persyaratan yang lebih tinggi: Dalam masyarakat modern, orang cenderung memiliki standar yang lebih tinggi dalam mencari pasangan hidup. Mereka mencari seseorang yang memiliki kesesuaian nilai, minat, dan tujuan hidup yang tinggi, yang membuat proses mencari pasangan menjadi lebih sulit.
Komitmen yang lebih besar: Menikah adalah komitmen jangka panjang yang membutuhkan pengorbanan, kompromi, dan kerja keras. Banyak orang mungkin merasa tidak siap untuk menghadapi tanggung jawab dan komitmen tersebut, sehingga mereka enggan menikah.
Perubahan pola hubungan: Hubungan antar pribadi juga telah berubah. Banyak orang sekarang lebih memilih untuk hidup bersama tanpa menikah atau memiliki hubungan non-konvensional, seperti hubungan jarak jauh atau hubungan terbuka.
Tentang pertanyaan mengenai orang cacat fisik atau mental, setiap individu memiliki hak untuk mencari dan menemukan cinta dan kebahagiaan, terlepas dari kondisi fisik atau mental mereka. Tidak ada alasan untuk menganggap bahwa orang dengan cacat mental tidak bisa mendapatkan jodoh. Setiap orang memiliki keunikan dan nilai yang dapat menarik orang lain.
Tentang pertanyaan mengenai perbedaan budaya dan suku, pernikahan antara orang dari budaya atau suku yang berbeda adalah hal yang umum pada zaman sekarang. Interaksi antar budaya dan suku telah meningkat dengan kemajuan teknologi dan mobilitas global. Orang dari latar belakang yang berbeda dapat saling memahami, menghormati, dan mencintai satu sama lain, meskipun ada perbedaan dalam tradisi dan kebiasaan mereka.
Namun, penting untuk diingat bahwa setiap individu adalah unik dan tidak semua orang akan mengalami kesulitan menikah. Ada banyak faktor yang mempengaruhi keputusan seseorang untuk menikah atau tidak, dan setiap orang memiliki perjalanan hidup yang berbeda. Jadi, sulitnya menikah pada zaman sekarang tidak berlaku untuk semua orang.
Semoga jawaban ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik. Jika Anda memiliki pertanyaan lain, silakan tanyakan.
Related content