🔥 Diskusi Menarik

Pulang

Hallo Dok.

Saya merasakan ingin pulang, meskipun saya sudah berada di rumah. Jika kita sudah faham. Akar permasalahan kita depresi, bahkan sampai harus bercerai. Semua akar berasal dari orang tua.

Menyakitkan, ketika kita tahu mereka salah, tetapi kita tidak mampu marah. Seperti halnya ketika ada orang yang tdk baik dg kita, kita bisa marah. Tetapi tdk dg ortu. Dan ortu tdk memahami jika dirinya bersalah. Saya mampu pulih juga karena terapi marah. Di saat saya, mampu memarahi anak paling bandel di sekolahan. Detik itu juga, kepercayaan dan kesembuhan dikembalikan lagi oleh Allah. Trigger saya ternyata keluarga saya.

Saya, merasa capek dan ingin pulang. Di usia saya ke 31. Saya merasa harus waspada, karena di rumah, yang mengajarkan cinta sekaligus derita.

Saat saya, terpuruk dalam pernikahan toxic, saya mampu selamat, bahkan memenangkan gugatan, meskipun suami membawa sakit saya ke pengadilan. Kali ini saya pun pasti bisa selamat keluar dari keluarga ini. Saya harus selamat dahulu. Prinsip saya : saya boleh kehilangan apapun, asalkan tidak kehilangan diri saya sendiri. Setiap hari saya journalling. Saya tertarik dengan CBT. Bagaimana kita bisa mempraktikkan CBT?. Apakah kita bisa belajar mandiri tanpa didampingi psikolog. Jika ingin terapi CBT?


Terima kasih dok

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
6
1

1 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda


Ketika berbicara mengenai kesehatan mental, maka tidak terlepas dari kondisi lingkungan di mana seseorang berada. Diri pribadi seseorang dan lingkungan akan saling terikat dan saling mempengaruhi. Perlu disadari bahwa bagaimana pun kondisi lingkungan, maka akan mempengaruhi kondisi mental kita. Apabila seseorang berada pada lingkungan yang mendukung, maka orang tersebut relatif lebih nyaman dalam menjalani keseharian. Sebaliknya, apabila seseorang berada pada lingkungan yang kurang sehat, maka orang tersebut cenderung merasa tidak nyaman, mudah frustasi, bahkan stres, dan menimbulkan dampak buruk lainnya. Dengan demikian, diperlukan evaluasi dan introspeksi diri teradap kondisi yang terjadi di lingkungan sekitar.


Beberapa hal yang penting untuk diperhatikan yaitu menyadari kelebihan yang anda miliki dan fokus mengembangkan hal tersebut sehingga anda dapat menjadi versi terbaik dari diri anda. Anda dapat menggunakan energi yang anda miliki untuk mengendalikan hal yang dapat dikontrol, seperti mengendalikan respon (pikiran, perasaan, perilaku, dan sebagainya) terhadap stimulus/ kondisi yang tidak menyenangkan yang anda peroleh dari lingkungan.


Selain itu, anda dapat menuliskan jurnal harian secara berkala setiap hari sebagai bentuk katarsis atau peluapan emosi. Temukan pula minimal 3 hal yang dapat anda syukuri setiap harinya (hal besar, maupun hal kecil dan sederhana) sehingga anda dapat menemukan makna hidup sekecil apapun itu dan dapat melihat dari sudut pandang lain.


Anda tidak perlu ragu untuk meminta bantuan psikolog, agar mendampingi anda menghadapi kondisi tertekan tersebut.

Kami bisa memahami kondisi yang anda alami saat ini, semoga jawaban di atas dapat membantu, serta membantu pula agar anda lebih siap menghadapi kenyataan yang terjadi. Bagaimanapun kondisi anda, anda tetap berharga

1 tahun yang lalu
Suka
Balas
1
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan