🔥 Diskusi Menarik

Peran dokter dan perawat

Dokter dan perawat biasanya bekerja di RS, praktek dokter, klinik Kesehatan, puskesmas, PMI. Ilmu perawat dan dokter hampir sama yaitu tentang penyakit, obat, dan terapi dan hrs lulusan SMA IPA dgn nilai biologi yang bagus. Dokter bisa menyuntik, menginfus, membedah, memasang alat2 kesehatan, dll. Tapi semua itu dilakukan oleh perawat di RS. Jadi apakah perawat itu asisten dokter? Krn kalo dokter periksa pasien maka juga didampingi suster. Yg menulis tentang Laporan penyakit dan terapi juga perawat. Tapi melakukan infus, bedah, dll. serta Laporan perkembangan pasien hrs atas petunjuk dokter. Jadi dokter sering ditelpon perawat untuk tanya apa saja obat dan terapinya. Tapi tugas memandikan pasien, membersihkan kotoran, dll. dokter tdk bisa. Harus perawat yg lakukan. Tapi sekarang ini posisi dokter termasuk kelas tinggi bahkan elite. Bnyk juga dokter yg kaya terutama dokter spesialis. Tapi kalo pasien berobat pakai BPJS Kesehatan siapa yang membayar dokter? JD sekarang ini bnyk org yg ingin jadi dokter. Sedangkan perawat masih dianggap kelas menengah ke bawah meskipun sudah S-1 Ners dan gajinya tdk seberapa dibandingkan dokter. Kalo bidan bisa buka praktek. Kalo perawat hanya cari tambahan uang di praktek dokter, UKS, balai pengobatan, klinik Kesehatan kampus, kantor, dll. Jadi gajinya lebih sdkt daripada bidan. Sebelum Florence Nightingale menjadi pelopor keperawatan modern dan ibu palang merah sedunia, posisi perawat sering dihina krn dianggap bodoh dan rawan pelecehan seksual. Sekarang keperawatan semakin maju, tapi umumnya anak orang kaya tidak mau ambil jurusan perawat krn gajinya kecil meskipun S-1 Ners. Jadi bagaimana meningkatkan status sosial perawat agar tdk dianggap sbg pembantu dokter atau pasien RS tapi mereka justru tenaga professional yang berkualitas krn sekolah perawat juga tdk mudah? Sama dgn dokter. Pekerjaan perawat juga termasuk mulia. Sama dgn dokter.

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
4
1

1 komentar

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Tentu, saya akan menjelaskan mengenai saringan untuk kondisi yang Anda sebutkan. Untuk bayi, biasanya rumah sakit melakukan skrining untuk beberapa kondisi genetik dan metabolik, termasuk hipotiroidisme kongenital, defisiensi enzim G6PD, dan hiperplasia adrenal kongenital. Namun, untuk memastikan apakah skrining tersebut sudah dilakukan pada bayi Anda, sebaiknya Anda menghubungi pihak rumah sakit atau dokter yang menangani kelahiran bayi Anda. Mereka dapat memberikan informasi yang lebih akurat mengenai prosedur yang telah dilakukan.

Mengenai biaya untuk persalinan tanpa rasa sakit, biasanya rumah sakit memiliki kebijakan yang berbeda-beda. Jika metode persalinan tanpa rasa sakit (seperti epidural) tidak dilakukan, maka tidak akan ada biaya tambahan untuk layanan tersebut. Namun, untuk kepastian, Anda sebaiknya menanyakan langsung kepada pihak rumah sakit mengenai biaya yang terkait dengan persalinan dan layanan tambahan yang mungkin Anda inginkan. Mereka akan memberikan informasi yang jelas dan membantu Anda memahami semua biaya yang mungkin timbul.

2 minggu yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan