kenapa sering ngerasa kesepian

hallo dok, aku anak satu satunya dan dari kecil orang tua aku sibuk kerja dari kecil sampai sekarang umur 18 tahun selalu ngerasa kesepian bahkan aku selalu mencari cowo supaya aku tidak kesepian. tapi dok ketika laki laki itu pergi aku malah jadi toxic ke diri sendiri karena ngerasa selalu kurang cukup buat orang itu karena aku takut kesepian

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
4
2

2 komentar

Halo, terima kasih atas pertanyaan anda


Bagaimanapun kondisi anda, anda tetap berharga. Anda perlu memperbanyak

waktu berdialog dengan diri sendiri. Dengan melakukan introspeksi secara berkala, maka anda lebih mudah menyadari dan menerima kelebihan dan kelemahan yang anda miliki, serta lebih mudah menemukan tujuan hidup dan kebutuhan diri anda. Adapun yang dapat anda lakukan lainnya, yaitu menuliskan seluruh isi pikiran dan perasaan anda pada kertas secara berkala tanpa terkecuali. Kegiatan ini dikenal dengan istilah jurnaling, di mana dapat dilakukan setiap hari sehingga pikiran dan perasaan tersebut tidak hanya menumpuk dalam diri anda, serta dapat membantu mengenali kondisi anda yang sebenarnya. Terkadang kita memunculkan pikiran otomatis yang seolah-olah jauh lebih buruk dari yang sebenarnya terjadi. Jangan lupa untuk melatih diri berpikir positif dan lebih rasional.

Anda juga dapat menuliskan minimal 3 hal yang dapat disyukuri setiap hari (tidak harus hal yang besar, tetapi hal kecil juga termasuk), sehingga dapat membantu anda untuk lebih memaknai hidup dan memiliki pandangan dari sudut pandang lainnya. Anda dapat menggunakan energi yang anda miliki untuk mengendalikan hal yang dapat dikontrol, seperti mengendalikan respon (pikiran, perasaan, perilaku, dan sebagainya) terhadap stimulus/ kondisi yang tidak menyenangkan yang anda peroleh dari lingkungan.

Selain itu, anda juga perlu mengembangkan sikap memaafkan dan berterima kasih bagi diri sendiri dan sekitar. Anda telah berupaya menjadi yang terbaik. Anda tidak perlu malu untuk menceritakan permasalahan anda kepada orang terdekat yang anda percaya agar tidak merasa sendirian dan terasingkan.


Jangan ragu untuk memeriksakan diri anda ke psikolog/ psikiater jika keluhan berlanjut atau bertambah parah.


11 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Berdasarkan konteks yang Anda berikan, tampaknya Anda merasa kesepian karena Anda adalah anak tunggal dan orang tua Anda sibuk bekerja sejak Anda kecil. Anda merasa kesepian bahkan mencari hubungan dengan cowok untuk menghindari kesepian, namun ketika hubungan itu berakhir, Anda merasa toksik terhadap diri sendiri karena merasa tidak cukup untuk orang tersebut dan takut kesepian.:

Kesepian adalah perasaan yang umum dirasakan oleh banyak orang, terutama jika mereka merasa terisolasi atau tidak memiliki hubungan yang kuat dengan orang lain. Penting untuk diingat bahwa kesepian adalah perasaan yang bisa diatasi dengan langkah-langkah tertentu. Berikut beberapa saran yang mungkin membantu Anda mengatasi perasaan kesepian:

  1. Mencari hobi atau kegiatan yang Anda nikmati: Melibatkan diri dalam aktivitas yang Anda sukai dapat membantu mengalihkan perhatian dari perasaan kesepian dan memberikan kepuasan emosional.

  2. Membangun hubungan sosial: Cobalah untuk terlibat dalam kegiatan sosial, seperti klub atau komunitas yang sesuai dengan minat Anda. Ini dapat membantu Anda bertemu dengan orang baru dan memperluas lingkaran sosial Anda.

  3. Berbicara dengan seseorang: Jangan ragu untuk berbagi perasaan Anda dengan orang terdekat, teman, atau profesional kesehatan mental. Berbicara tentang perasaan Anda dapat membantu Anda merasa didengar dan didukung.

  4. Membangun rasa percaya diri: Bekerja pada diri sendiri dan membangun rasa percaya diri dapat membantu Anda merasa lebih nyaman dengan diri sendiri dan mengurangi ketergantungan pada orang lain untuk merasa bahagia.

  5. Menjaga keseimbangan dalam hubungan: Penting untuk memiliki hubungan yang sehat dan seimbang, di mana Anda merasa dihargai dan diterima apa adanya. Hindari hubungan yang membuat Anda merasa tidak cukup atau toksik.

  6. Menjaga kesehatan mental: Jika perasaan kesepian terus mengganggu kehidupan sehari-hari Anda, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan mental untuk mendapatkan dukungan dan bimbingan lebih lanjut.

Ingatlah bahwa perasaan kesepian adalah hal yang wajar dan dapat diatasi. Jika Anda merasa kesulitan mengatasi perasaan kesepian, jangan ragu untuk mencari bantuan dan dukungan dari orang-orang terdekat atau profesional kesehatan mental. Semoga saran ini dapat membantu Anda mengatasi perasaan kesepian Anda. Apakah Anda memiliki pertanyaan lain?

11 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan