Retno Sulistyowati

Hallo Retno Sulistiyowati, terima kasih atas pertanyaan nya.

Pada dasarnya saat terjadi ejakulasi, yang masuk ke dalam vagina bukan hanya sperma saja. Sperma akan keluar bersama dengan cairan semen. Untuk terjadinya kehamilan, hanya dibutuhkan 1 sperma yang membuahi sel telur dari jutaan sperma yang keluar saat ejakulasi (1 mL cairan semen saja sudah mengandung jutaan sperma). Saat ejakulasi terjadi, akan ada sebagian cairan semen dan sperma yang masuk ke dalam rahim anda. Sebagian lainnya yang tidak masuk ke dalam rahim akan keluar lagi dari vagina anda dan hal ini adalah hal yang sangat normal, dan sisa yang masuk ke dalam rahimpun akan keluar kembali dari vagina anda setelah beberapa saat.

Anda tidak perlu khawatir dengan adanya cairan semen dan sperma yang keluar kembali dari vagina anda setelah hubungan seksual karena sebagian sperma akan langsung berenang masuk ke dalam rahim anda meskipun dikeluarkan di dalam vagina. Sperma ini dapat bertahan di dalam rahim anda hingga 3-5 hari. Bila hubungan seksual dilakukan di masa subur dan anda mengalami ovulasi atau pengeluaran sel telur saat sperma masih hidup di dalam rahim anda, maka pembuahan dan kehamilan tetap bisa terjadi.

Tidak ada yang perlu anda lakukan untuk mencegah keluarnya cairan semen dan sperma ini dari vagina anda karena sekali lagi ini adalah hal yang sangat normal terjadi dan tidak mengganggu kemungkinan anda hamil.