Permisi dok mau nanya jadi saya melakukan hubungan intim dengan pasangan saya tanggal 13 bulan ini dok,saya tidak sampai keluar dok,apakah besar ke
... Lihat Lainnyapetting menggunakan pakaian lengkap
saya dengan pasangan saya melakukan petting menggunakan pakaian lengkap, dan kami di situ sama" duduk berhadapan tapi perempuan duduk di atas kaki saya bukan di atas penis saya, lalu saya ejakulasi menggunakan tangan saya dan sperma hanya tumpah di celana dan tangan saya. dan tidak ada tumpah ke celana pasangan saya lalu saya cuci tangan dan saya keringkan menggunakan kain, saya diamkan sekitar 10-15 menit lalu memegang mis v pasangan saya tapi hanya di pinggir saja tidak sampai masuk ke dalam dengan keadaan tangan sudah kering, sekarang pasangan saya telat haid 1 minggu dan pagi tadi pasangan saya sakit perut dan mual muntah, apakah pasangan saya hamil. saya tidak pernah melakukan penetrasi ke pasangan saya
3 komentar
Terbaru
Hallo Akun thailand, terima kasih atas pertanyaannya.
Berdasarkan situasi yang Anda ceritakan, peluang terjadinya kehamilan sangat kecil, bahkan hampir tidak mungkin. Kehamilan umumnya terjadi jika sperma masuk ke dalam vagina dan mencapai sel telur, biasanya melalui penetrasi. Dalam kondisi Anda, tidak ada penetrasi, dan sperma tidak secara langsung masuk ke dalam vagina pasangan.
Ketika tangan Anda telah dicuci dan kering selama 10-15 menit, kemungkinan sperma masih hidup juga sangat rendah. Sperma umumnya tidak bertahan lama di luar tubuh atau setelah terkena udara dan kering. Jadi, sentuhan singkat di area luar vagina dengan tangan yang sudah kering seharusnya tidak menyebabkan kehamilan.
Telat haid bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti stres, perubahan pola makan, atau perubahan aktivitas. Mual dan muntah yang dialami pasangan Anda bisa juga disebabkan oleh hal-hal lain, seperti gangguan pencernaan atau infeksi. Namun, untuk memastikan kondisi secara pasti, pasangan Anda bisa mencoba melakukan tes kehamilan jika masih merasa khawatir.
Hallo Akun thailand, terima kasih atas pertanyaannya.
Berdasarkan situasi yang Anda ceritakan, peluang terjadinya kehamilan sangat kecil, bahkan hampir tidak mungkin. Kehamilan umumnya terjadi jika sperma masuk ke dalam vagina dan mencapai sel telur, biasanya melalui penetrasi. Dalam kondisi Anda, tidak ada penetrasi, dan sperma tidak secara langsung masuk ke dalam vagina pasangan.
Ketika tangan Anda telah dicuci dan kering selama 10-15 menit, kemungkinan sperma masih hidup juga sangat rendah. Sperma umumnya tidak bertahan lama di luar tubuh atau setelah terkena udara dan kering. Jadi, sentuhan singkat di area luar vagina dengan tangan yang sudah kering seharusnya tidak menyebabkan kehamilan.
Telat haid bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti stres, perubahan pola makan, atau perubahan aktivitas. Mual dan muntah yang dialami pasangan Anda bisa juga disebabkan oleh hal-hal lain, seperti gangguan pencernaan atau infeksi. Namun, untuk memastikan kondisi secara pasti, pasangan Anda bisa mencoba melakukan tes kehamilan jika masih merasa khawatir.
Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.
Saya memahami kekhawatiran Anda dan pasangan terkait kemungkinan kehamilan setelah melakukan petting. Dari penjelasan yang Anda berikan, tampaknya Anda dan pasangan telah melakukan aktivitas seksual dengan pakaian lengkap, dan tidak ada ejakulasi langsung ke area genital pasangan Anda. Ini adalah faktor yang mengurangi risiko kehamilan.Namun, penting untuk dicatat bahwa meskipun risiko kehamilan dari petting dengan pakaian lengkap sangat rendah, tidak ada metode yang sepenuhnya aman tanpa menggunakan kontrasepsi. Sperma dapat bertahan hidup dalam cairan dan bisa saja berpindah ke area genital jika ada kontak yang cukup dekat, meskipun dalam kasus Anda, tampaknya risiko tersebut sangat kecil.
Terkait dengan keterlambatan haid pasangan Anda selama satu minggu dan gejala mual serta sakit perut, ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk stres, perubahan hormonal, atau bahkan kemungkinan kehamilan. Untuk memastikan, saya sarankan agar pasangan Anda melakukan tes kehamilan, seperti tes Beta-HCG, yang dapat memberikan hasil yang lebih akurat.
Jika hasil tes menunjukkan positif, penting untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter untuk mendapatkan panduan dan perawatan yang tepat. Jika negatif, tetapi gejala masih berlanjut, sebaiknya pasangan Anda juga memeriksakan diri ke dokter untuk mengevaluasi penyebab keterlambatan haid dan gejala lainnya.
Sebagai langkah pencegahan di masa depan, saya sangat menyarankan untuk menggunakan metode kontrasepsi yang efektif, seperti kondom, untuk mengurangi risiko kehamilan yang tidak diinginkan dan juga untuk melindungi dari penyakit menular seksual. Kondom adalah salah satu metode yang paling mudah diakses dan dapat memberikan perlindungan yang baik.
Saya harap penjelasan ini membantu Anda dan pasangan merasa lebih tenang dan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang situasi ini. Jika ada pertanyaan lebih lanjut atau jika Anda membutuhkan dukungan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi saya.
Related content