hamil

saya melakukan hubungan badan seminggu sebelum perempuan menstruasi,tidak menggunakan alat kontrasepsi tapi saya mengeluarkan sperma diluar vagina perempuan, apakah bisa hamil?

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
2

2 komentar

Hallo dodi, terima kasih atas pertanyaan nya

Kemungkinan hamil dalam situasi yang kamu jelaskan tetap ada, walaupun tidak terlalu tinggi.


Fakta-fakta dari situasi kamu:

  • Kamu berhubungan seminggu sebelum haid pasangan.
  • Tidak pakai kondom atau KB lain.
  • Sperma dikeluarkan di luar vagina (ejakulasi di luar).


meskipun kemungkinan kecil, karena:

  1. Sperma bisa keluar sebelum ejakulasi melalui cairan praejakulasi (cairan bening sebelum sperma keluar). Cairan ini bisa mengandung sperma walaupun sedikit.
  2. Siklus haid tidak selalu pasti. Kalau siklus pasanganmu berubah (misalnya ovulasi maju), maka masa subur bisa jadi berdekatan dengan hari kalian berhubungan.
  3. Sperma bisa hidup di dalam tubuh wanita selama 3–5 hari, jadi kalau ternyata ovulasi pasanganmu terjadi lebih awal dari biasanya, tetap ada kemungkinan kehamilan.


Jika pasanganmu telat haid, atau muncul tanda-tanda kehamilan (mual, payudara sensitif, mudah lelah), lakukan tes kehamilan 7–14 hari setelah jadwal haid seharusnya datang.

3 jam yang lalu
Suka
Balas
Kemungkinan hamil tetap ada meski sperma dikeluarkan di luar vagina, apalagi jika berhubungan seks seminggu sebelum menstruasi. Meskipun peluangnya kecil, sperma tetap bisa mencapai sel telur:

Untuk mencegah kehamilan, ada beberapa pilihan yang bisa dipertimbangkan:

  1. Hindari berhubungan intim saat masa subur: Pahami siklus menstruasi untuk menentukan waktu yang aman.
  2. Gunakan kondom: Mencegah sperma masuk ke vagina dan melindungi dari penyakit menular.
  3. Gunakan alat kontrasepsi: Seperti KB suntik, implan, IUD, atau pil KB untuk mencegah kehamilan.
  4. Senggama terputus: Pria menarik keluar sebelum ejakulasi, meskipun metode ini tidak selalu efektif.
  5. Kontrasepsi darurat: Gunakan IUD atau pil kontrasepsi darurat setelah berhubungan tanpa pengaman. Konsultasikan dengan dokter kandungan untuk memilih metode kontrasepsi yang paling tepat sesuai kondisi Anda dan pasangan. Dokter dapat memberikan informasi lebih detail dan membantu Anda membuat keputusan yang terbaik.
10 jam yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan