🔥 Diskusi Menarik

Hamil 2 bulanan

Istri saya baru hamil yang pertama,dan baru 2bulanan,

Tapi sering mengalami sakit pinggang,mual mual yang sampe mengganggu makan,di tambah lagi suka perih perut nya,. Alhasil sering lemas,bahkan untuk beraktivitas saja susah,apakah masih normal..?


Trus saya minta saran,untuk istri yg tidak mau makan ikan,daging dan sebagainya yang berbau amis,kira kira makanan apa yg cocok untung mengisi kekurangan vitamin nya.?

Sebelum nya terimakasih 🙏

4
1 komen

1 komentar

Hallo nana rustana, terima kasih atas pertanyaan nya.

Banyak wanita yang mengalami pinggang sakit saat hamil seiring dengan pertumbuhan bayi di dalam perut.

Apalagi, perut semakin membesar serta tulang belakang semakin tegang karena beban ekstra.

Dikutip dari American Pregnancy Association, faktanya sekitar 50-80% wanita mengalami sakit pinggang selama kehamilan yang mengakibatkan rasa tidak nyaman.

Berikut berbagai penyebab sakit pinggang pada ibu hamil, baik saat hamil muda maupun hamil tua:

1. Berat badan bertambah

2. Perubahan hormon

3. Perubahan postur tubuh

4. Stres

5. Saraf kejepit

(https://hellosehat.com/kehamilan/kandungan/masalah-kehamilan/sakit-pinggang-saat-hamil/)


Morning sickness alias mual saat hamil adalah kondisi yang sangat umum terjadi pada ibu hamil. Umumnya, kondisi ini dimulai di minggu ke-6 kehamilan dan berakhir di minggu ke-12 kehamilan. Namun, dalam banyak kasus seorang wanita mengalami rasa mual ini sepanjang kehamilannya.

Para ahli menyatakan bahwa ada berbagai faktor yang menjadi penyebab munculnya morning sickness alias rasa mual saat hamil, yaitu:

1. Kadar hormon estrogen

2. Kadar hormon progesteron

3. Masalah pada lambung

4. Hipoglikemia

5. Sensitivitas tubuh yang meningkat

6. Hormon human chorionic gonadotropin (hCG)

7. Kekurangan vitamin B6

8. Stres

9. Kelelahan

10. Kehamilan pertama

11. Faktor genetik


Hiperemesis gravidarum adalah kondisi saat wanita mengalami mual dan muntah cukup parah hingga mengalami dehidrasi. Kondisi ini menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit hingga membuat berat badan turun drastis.

Jika hal ini sudah terjadi, jangan lagi anggap sepele. Anda perlu segera memeriksakan diri ke dokter jika mual dan muntah disertai dengan gejala seperti:

  • Urine berwarna sangat gelap
  • Tidak ada makanan dan minuman yang bisa masuk ke dalam mulut
  • Mual dan muntah sangat sering dalam sehari
  • Demam
  • Pusing
  • Detak jantung lebih cepat dari biasanya
  • Mual parah selama trimester kedua
  • Jarang buang air kecil
  • Sakit perut
  • Muntah darah

Kondisi ini tak lagi bisa diobati sendiri dan membutuhkan rawat inap di rumah sakit. Penanganan pertama yang akan diberikan dokter yaitu cairan intravena atau infus untuk kembali menghidrasi tubuh.


Saat hamil tubuh butuh asupan makanan lebih dari biasanya. Pasalnya, nutrisi yang masuk ke tubuh terbagi dua, yaitu untuk Anda dan bayi yang ada dalam kandungan.

Namun, bukan berarti dalam sekali makan Anda harus makan dalam porsi besar. Cara ini justru keliru karena makan berlebihan dalam satu waktu sehingga terlalu kenyang justru menjadi penyebab mual saat hamil.

Cara yang benar, yaitu makanlah dalam porsi kecil tetapi sering. Dengan begitu, perut akan terus terisi dengan makanan tanpa terlalu kenyang hingga memicu mual.

Selain porsinya, perhatikan juga jenis makanan yang dikonsumsi. Sebaiknya makanlah makanan sehat yang kaya protein, karbohidrat, dan lemak sehat. Jangan lupa juga untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral dari sayur serta buah yang bervariasi.

Memang tak mudah untuk makan saat mual tetapi paksakan diri Anda agar nutrisi yang dibutuhkan tetap terpenuhi. Dengan begitu, bayi tak akan kekurangan nutrisi untuk bisa berkembang dengan maksimal.

(https://hellosehat.com/kehamilan/kandungan/masalah-kehamilan/penyebab-mual-saat-hamil/)

2 tahun yang lalu
Suka
Balas
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan