Dok, kenapa 1bulan ini bb sya naik 5kg, sedangkan bbj
Dok, kenapa 1bulan ini bb sya naik 5kg, sedangkan bbj cuma naik sekitar 200gram yaaa, usia kehamilan sya 28minggu
Dok, kenapa 1bulan ini bb sya naik 5kg, sedangkan bbj cuma naik sekitar 200gram yaaa, usia kehamilan sya 28minggu
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo ZuZBjZt1qo17518-MAw, terima kasih atas pertanyaan nya.
Kenaikan berat badan ibu hamil yang tidak sebanding dengan berat badan janin (BBJ) bisa disebabkan oleh beberapa hal. Dalam kasus kamu — usia kehamilan 28 minggu, berat badan naik 5 kg dalam 1 bulan, tapi BBJ hanya naik 200 gram — ini perlu diperhatikan dengan hati-hati. Berikut adalah kemungkinan penyebabnya:
1. Kenaikan Berat Badan Berlebih pada Ibu
Kelebihan asupan kalori atau makanan tinggi gula/lemak bisa menyebabkan berat badan ibu naik cepat, tapi tidak selalu berdampak langsung pada janin.
Retensi cairan (bengkak) juga bisa bikin berat badan naik mendadak.
2. Pertumbuhan Janin yang Lambat
IUGR (Intrauterine Growth Restriction) atau janin kecil bisa terjadi karena masalah pada plasenta, tekanan darah tinggi, anemia, atau kebiasaan seperti merokok (jika ada).
Gizi ibu tidak terserap baik meskipun berat badan naik, kualitas nutrisinya mungkin tidak optimal untuk janin.
3. Kondisi Medis Tertentu
Diabetes gestasional bisa menyebabkan ibu gemuk tetapi janin tidak besar.
Masalah plasenta (seperti aliran darah yang kurang optimal ke janin) bisa memperlambat pertumbuhan janin.
Hipertensi dalam kehamilan (preeklampsia) juga bisa menimbulkan pembengkakan dan gangguan pertumbuhan janin.
Apa yang Harus Dilakukan Sekarang?
USG serial: untuk memastikan pertumbuhan janin dan aliran darah melalui Doppler.
Pantau tekanan darah & gula darah.
Evaluasi pola makan: Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi kehamilan untuk menyesuaikan pola makan agar sehat untuk ibu dan janin.
Cek urin: untuk melihat adanya protein (jika ada risiko preeklampsia).
Perhatikan gerakan janin: apakah aktif atau menurun.
Beberapa faktor dapat memengaruhi perbedaan ini. Pertama, kenaikan berat badan ibu bisa disebabkan oleh peningkatan volume cairan tubuh, penumpukan lemak, atau peningkatan massa otot. Kedua, pertumbuhan janin dipengaruhi oleh asupan nutrisi ibu, kesehatan ibu secara keseluruhan, dan faktor genetik. Untuk memastikan tidak ada masalah pada janin, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter kandungan. Dokter akan melakukan pemeriksaan USG untuk mengevaluasi pertumbuhan janin, memeriksa aliran darah ke plasenta, dan memastikan tidak ada masalah lain yang memengaruhi pertumbuhan janin. Selain itu, dokter akan meninjau kembali pola makan dan aktivitas ibu untuk memberikan saran yang tepat.
Related content