🔥 Diskusi Menarik

cara agar ASI keluar

Dok, saya kan baca baca artikel/ tentang ibu hamil ada yang udah keluar Asi bahkan pada umur kehamilan 4 bulan ,,Dan saya. kan lagi hamil jalan trimester 3 tapi belum keluar Asi , tanda tanda keluar ASI juga belum dok ,, Gimana agar ASI keluar/ adakah minuman agar ASI keluar?? minuman susu apa yang baik agar ASI keluar untuk ibu hamil???

Suka
Bagikan
Simpan
Komentar
5
2

2 komentar

Hallo septian dwiantika, terima kasih atas pertanyaan nya.

ASI sebenarnya sudah mulai diproduksi oleh payudara sejak seorang wanita masih mengalami kehamilan (kurang lebih di minggu 16-22 kehamilan). Pada beberapa wanita (terutama pada kehamilan kedua dan seterusnya), ASI memang bisa keluar pada minggu-minggu akhir kehamilan (kadang pada trimester kedua sudah bisa menetes), namun pada sebagian besar wanita pengeluran ASI justru tidak akan terjadi hingga saat bayi sudah dilahirkan. Hal ini disebabkan karena hormon-hormon kehamilan (estrogen dan progesteron) yang tinggi mencegah produksi dari hormon menyusui (hormon prolaktin) sehingga pengeluaran ASI tidak terjadi selama hormon-hormon kehamilan ini masih tinggi. Begitu plasenta keluar saat persalinan, produksi hormon-hormon kehamilan akan turun dan hormon menyusui akan diproduksi. Hormon menyusui ini akan memicu terjadinya pengeluaran ASI.

Meskipun hormon menyusui sudah mulai diproduksi saat bayi dilahirkan, ASI yang dikeluarkan di beberapa hari pertama (2-4 hari pertama) tidak akan lancar dan banyak. ASI pertama yang dikeluarkan ini akan terlihat kuning dan sangat pekat. ASI ini BUKAN ASI yang basi. ASI ini disebut dengan kolostrum. Meskipun jumlahnya sedikit, kolostrum ini mengandung berbagai macam nutrisi yang dibutuhkan oleh bayi baru lahir, termasuk juga banyak mengandung antibodi yang sangat dibutuhkan untuk menjaga ketahanan tubuh bayi yang baru lahir.

Intinya ASI anda sebenarnya sudah siap untuk dikeluarkan saat ini, namun ASI tidak akan keluar sampai saat bayi anda lahir. Untuk mempercepat terjadinya pengeluaran ASI paska bayi dilahirkan, biasanya ibu akan disarankan untuk melakukan inisiasi menyusu dini dan memperbanyak melakukan kontak kulit ke kulit dengan bayi. Namun bila hal tersebut tidak memungkinkan (misalnya karena bayi akan dilahirkan secara prematur), anda dapat merangsang produksi ASI anda dengan rajin-rajin memompa ASI anda dengan pompa ASI segera setelah bayi anda lahir. Pompalah payudara setiap 2 jam (sama seperti bila anda menyusui bayi baru lahir) untuk merangsang produksi ASI lebih banyak. Gunakan pompa payudara yang dapat memompa 2 payudara sekaligus karena pengeluaran ASI lebih efektif dibandingkan dengan memompa 1 per 1. Perhatikan agar JANGAN melakukan pompa atau merangsang payudara sebelum bayi anda lahir karena hal ini dapat memicu terjadinya kontraksi.

9 bulan yang lalu
Suka
Balas

Hai Sobat Sehat, pertanyaan Anda telah kami terima. Kami akan membantu memberikan penjelasan secara umum terlebih dulu, sebelum pakar kami memberikan respons ya.


Penting untuk diingat bahwa setiap ibu memiliki pengalaman yang berbeda dalam produksi ASI. Beberapa ibu mungkin mengalami produksi ASI yang lebih awal, sementara yang lain mungkin membutuhkan waktu lebih lama. Tanda-tanda keluarnya ASI juga dapat bervariasi antara ibu satu dengan yang lainnya.

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu meningkatkan produksi ASI:

  1. Menjaga asupan cairan yang cukup: Minumlah air putih dalam jumlah yang cukup setiap hari. Kebutuhan cairan ibu menyusui lebih tinggi daripada wanita yang tidak menyusui. Pastikan Anda minum setidaknya 8 gelas air putih per hari.

  2. Menjaga pola makan yang sehat: Konsumsi makanan yang kaya nutrisi, termasuk protein, sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian. Beberapa makanan yang diketahui dapat membantu meningkatkan produksi ASI adalah oatmeal, bawang putih, wortel, dan biji-bijian seperti biji fenugreek.

  3. Menyusui secara sering: Menyusui bayi secara sering dan sesuai permintaan dapat merangsang produksi ASI. Semakin sering bayi mengisap payudara, semakin banyak ASI yang diproduksi.

  4. Hindari stres: Stres dapat mempengaruhi produksi ASI. Cobalah untuk mengelola stres dengan melakukan relaksasi, meditasi, atau aktivitas fisik yang menyenangkan.

  5. Gunakan pompa ASI: Menggunakan pompa ASI setelah menyusui atau di antara sesi menyusui dapat membantu merangsang produksi ASI dan meningkatkan persediaan ASI.

  6. Dukungan dan bantuan: Dapatkan dukungan dari pasangan, keluarga, atau kelompok dukungan ibu menyusui. Mereka dapat memberikan informasi, dukungan emosional, dan tips praktis untuk meningkatkan produksi ASI.

Selain itu, penting untuk diingat bahwa minuman susu tidak secara langsung meningkatkan produksi ASI. Namun, mengonsumsi susu yang sehat dan bergizi dapat membantu menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk kesehatan payudara.

Jika Anda memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut tentang produksi ASI, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi. Mereka dapat memberikan saran yang lebih spesifik sesuai dengan kondisi Anda.

Semoga informasi ini bermanfaat! Jika Anda memiliki pertanyaan lain, jangan ragu untuk bertanya.

9 bulan yang lalu
Suka
masukan
warningDisclaimer: Informasi yang disampaikan di atas adalah informasi umum, bukan pengganti saran medis resmi dari dokter atau pakar.
Related content
Temukan komunitas Anda
Jelajahi berbagai jenis komunitas yang ada dan paling sesuai dengan kondisi kesehatan yang Anda hadapi.
Iklan
Iklan