Bercak darah setitik saat hamil muda

Hallo Sobat sehat, terima kasih atas pertanyaan nya.

Salah satu penyebab flek saat hamil muda adalah perdarahan implantasi. Kondisi ini biasanya terjadi 6–12 hari setelah pembuahan yang menandakan bahwa embrio telah ditanamkan ke dinding rahim. Ciri-ciri perdarahan implantasi antara lain hanya keluar sedikit darah dan warnanya merah terang atau cokelat tua.

Meskipun pada beberapa kondisi, keluhan ini tidak berbahaya bagi ibu maupun janin, namun pada beberapa kondisi lainnya, keluhan ini bisa sampai mengancam nyawa.

Beberapa kemungkinan penyebab keluarnya flek pada kehamilan di bawah usia 20 minggu adalah:

• Keguguran (abortus)
• Keguguran adalah berakhirnya kehamilan sebelum janin mampu bertahan hidup, yakni pada usia kurang dari 20 minggu, atau sebelum bobot janin mencapai 500 gram. Kondisi ini bisa disertai kram perut yang ringan sehingga tidak disadari oleh si ibu.
• Hamil ektopik (hamil di luar kandungan) Kehamilan ektopik adalah tertanamnya hasil pembuahan di luar rahim, bisa di ampula tuba falopii, atau tempat-tempat lainnya. Kehamilan ektopik yang terganggu berisiko menyebabkan perdarahan hebat yang mengancam keselamatan ibu.
• Hamil anggur (mola hidatidosa)
• Kehamilan anggur adalah kondisi dimana sel telur yang telah dibuahi gagal berkembang menjadi janin yang normal, namun justru membentuk sekumpulan gelembung yang berisi cairan menyerupai anggur putih.

Selain karena ketiga kondisi di atas, flek saat hamil muda bisa juga terjadi karena penyebab lain, yakni:

• Iritasi organ reproduksi, misalnya karena hubungan seksual berlebihan
• Cidera panggul
• Stres psikis
• Kelelahan fisik
• Efek samping obat, dan sebagainya

Sebaiknya periksakan SEGERA istri Anda ke dokter spesialis kandungan ya.. Dokter akan melakukan pemeriksaan USG untuk menilai kesehatan kandungannya serta menentukan penanganan yang tepat.

Sebagai langkah awal, sebaiknya minta istri Anda melakukan tips berikut:

• Istirahat total (bedrest)
• Tetap tenang, jangan panik
• Perbanyak makan dan minum bergizi
• Hindari hubungan seksual berlebihan saat hamil