Asam lampung / gerd
Saya hamil trimester 1 dengan gerd yang sangat mengganggu apa kah harus di rawat
Saya hamil trimester 1 dengan gerd yang sangat mengganggu apa kah harus di rawat
2 komentar
Terbaru
Anda sekarang bisa mulai memposting cerita dan komentar.
Dapatkan saran dari dokter, pakar, dan duta komunitas.
Bagikan pengalaman Anda dengan orang lain yang mungkin membutuhkan.
Terus aktif dan jadilah Duta Komunitas dengan mengumpulkan poin
Hallo Erika Putri, terima kasih atas pertanyaan nya.
GERD (asam lambung naik) memang sering muncul atau makin parah saat **trimester 1 kehamilan**, karena perubahan hormon dan tekanan di perut. Umumnya kondisi ini **tidak perlu dirawat inap**, kecuali bila:
**Harus segera ke IGD/dokter bila:**
* Nyeri dada hebat seperti ditindih beban (bisa mirip serangan jantung).
* Sesak napas berat atau sering terbangun karena tersedak.
* Muntah terus-menerus sampai tidak bisa makan/minum.
* Berat badan turun drastis.
* Muntah darah atau BAB hitam.
* Dehidrasi (mulut kering, jarang pipis, badan lemas sekali).
Kalau hanya perih ulu hati, mual, cepat kenyang, dada terasa panas atau asam naik ke tenggorokan, biasanya masih bisa ditangani rawat jalan dengan:
**Cara mengurangi GERD saat hamil:**
* Makan porsi kecil tapi sering (5–6x/hari).
* Hindari langsung berbaring setelah makan (tunggu 2–3 jam).
* Tidur dengan kepala lebih tinggi (ganjal bantal).
* Hindari makanan pemicu: pedas, asam, gorengan, kopi, soda, cokelat.
* Pakai pakaian longgar, jangan terlalu ketat di perut.
* Minum air putih cukup tapi jangan sekaligus banyak.
Dokter biasanya bisa kasih obat **yang aman untuk ibu hamil**, seperti antasida tertentu atau obat lambung yang sesuai kondisi kehamilan.
Jadi bun, **kalau keluhan hanya sebatas nyeri ulu hati, mual, dada terasa panas**, cukup kontrol ke dokter kandungan atau penyakit dalam, belum tentu harus rawat inap. Tapi kalau ada tanda bahaya di atas, sebaiknya **segera ke rumah sakit**.
Disarankan untuk:
Related content