Penyebab thalasemia alfa
Salah satu jenis thalasemia adalah thalasemia alfa, yaitu saat kerusakan terjadi pada gen HBA.
Pada hemoglobin yang sehat, terdapat 2 gen HBA1 dan 2 gen HBA2. Artinya, dibutuhkan 4 gen HBA untuk membentuk hemoglobin yang normal.
Thalasemia alfa terjadi karena salah satu atau beberapa gen HBA mengalami mutasi. Nantinya, tingkat keparahan thalasemia alfa akan tergantung pada berapa banyak gen yang rusak atau bermutasi.
1. Satu gen yang bermutasi
Apabila seseorang hanya memiliki 1 dari 4 gen HBA yang bermutasi, ia hanya akan menjadi carrier atau pembawa sifat gen yang bermutasi. Dengan kata lain, kondisi ini tidak menjadi penyebab thalasemia alfa tingkat berat. Bahkan, beberapa orang dengan kondisi ini biasanya tidak merasakan tanda-tanda dan gejala thalasemia.
2. Dua gen yang bermutasi
Jika terdapat 2 dari 4 gen HBA yang bermutasi, akan muncul tanda-tanda dan gejala thalasemia alfa yang masih tergolong ringan. Dalam istilah medis, kondisi ini disebut juga dengan sifat thalasemia alfa.
3. Tiga gen yang bermutasi
Tanda-tanda dan gejala yang muncul apabila terdapat 3 dari 4 gen yang bermutasi tentunya akan lebih berat dan membutuhkan pengobatan thalasemia yang lebih intensif, seperti transfusi darah rutin. Pada tingkatan ini, seseorang dapat mengalami gejala anemia berat dan berisiko mengalami komplikasi thalasemia lainnya.
4. Empat gen yang bermutasi
Kondisi ini termasuk sangat langka dan disebut juga sebagai sindrom Hb Bart. Pada kondisi ini, seluruh gen HBA mengalami mutasi dan menyebabkan thalasemia paling parah.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar