Selain itu, pertambahan sumsum tulang berlebih juga dapat berpengaruh pada kekuatan tulang. Penderita tulang cenderung memiliki tulang yang lebih rapuh dan mudah patah. Maka itu, penderita juga lebih rentan terkena salah satu komplikasi thalasemia berupa osteoporosis.
4. Pertumbuhan terganggu

Ciri-ciri lain yang juga banyak ditemui pada pengidap penyakit thalasemia adalah terganggunya tumbuh kembang. Penderita thalasemia cenderung memiliki postur tubuh yang pendek.
Kondisi ini disebabkan oleh anemia berat, terutama pada pasien yang sudah berada di tingkat parah. Hal ini dijelaskan dalam sebuah artikel dari Cochrane Database of Systematic Reviews.
Penumpukan zat besi berlebih yang telah disebutkan sebelumnya juga dapat memengaruhi organ-organ vital tubuh, seperti hati, jantung, dan kelenjar pituitari. Kelenjar pituitari adalah organ yang memproduksi hormon pertumbuhan.
Terganggungnya kelenjar pituitari dapat menyebabkan pertumbuhan pengidap thalasemia pun terhambat.
Bagaimana dokter mendiagnosis ciri-ciri penyakit thalasemia?
Jika Anda atau orang-orang terdekat menunjukkan adanya ciri-ciri penyakit thalasemia yang telah disebutkan di atas, segera periksakan diri ke dokter. Selain itu, untuk Anda yang memiliki anggota keluarga atau orangtua dengan thalasemia, tapi Anda tidak pernah merasakan gejala apa pun, cobalah untuk tetap memeriksakan diri.
Untuk mendiagnosis penyakit ini, dokter akan mengambil sampel darah Anda untuk diperiksa di laboratorium. Berikut adalah beberapa tes pemeriksaan untuk thalasemia:
1. Complete blood count (CBC)
Tes hitung darah lengkap atau complete blood count (CBC) adalah tes yang dilakukan untuk mengukur jumlah hemoglobin serta sel-sel darah lainnya, seperti sel darah merah dan putih.
Orang dengan ciri-ciri penyakit thalasemia biasanya memiliki jumlah sel darah merah dan hemoglobin normal yang lebih sedikit, atau bentuk sel darah merah yang lebih sedikit dari ukuran normal.
2. Tes hemoglobin
Tes hemoglobin juga memiliki nama lain, yaitu elektroforesis hemoglobin. Dikutip dari KidsHealth, elektroforesis hemoglobin dapat mengukur berbagai jenis hemoglobin di dalam darah.
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar