1. Tubuh yang sehat berarti penis yang sehat
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, penis merupakan salah satu organ vital laki-laki. Maka, layaknya organ vital yang lain seperti jantung, paru-paru, otak, dan ginjal, kesehatan penis juga ditentukan oleh kondisi kesehatan Anda secara keseluruhan. Ini berarti kalau ada masalah dengan penis seseorang, berarti ada masalah juga dengan kondisi kesehatannya.
Misalnya jika penis jadi sulit ereksi, pemicunya bisa jadi perubahan pola makan, kurang tidur, kurang olahraga, atau gangguan hormon. Inilah mengapa penting bagi para pria untuk menjalani gaya hidup sehat dan seimbang. Tak mau kan Mr. P yang jadi korbannya?
2. Penis manusia pada zaman prasejarah memiliki tulang
Sebuah penelitian pada 2010 yang dimuat dalam jurnal Nature menguak bahwa lebih dari 700.000 tahun yang lalu, penis manusia prasejarah ternyata memiliki tulang. Namun, seiring berjalannya evolusi, manusia modern tak lagi memiliki penis bertulang. Tekanan darah lah yang akan membantu penis laki-laki mencapai ereksi.
Para ahli masih memperdebatkan alasan mengapa manusia prasejarah memiliki penis bertulang. Teori yang paling banyak dipercaya adalah penis yang bertulang membantu laki-laki prasejarah berhubungan seks lebih cepat. Pasalnya, dengan tulang ini penis akan lebih cepat ereksi. Sebelum peradaban manusia terbentuk, seks memang hanya dianggap sebagai kebutuhan biologis semata, yaitu untuk menghasilkan keturunan. Inilah mengapa penis yang bertulang juga bisa ditemukan pada banyak jenis hewan, contohnya kucing dan kera.
BACA JUGA: Tak Bertulang, Kenapa Penis Bisa Ereksi?
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar