Ketika timbul rasa gatal, tanpa disadari jari-jari Anda langsung menggaruk permukaan kulit tersebut. Terasa enak memang menggaruk kulit yang gatal itu, namun tahukah Anda bahwa ternyata menggaruk hanya memperburuk rasa gatal Anda?
Kenapa menggaruk malah bikin rasa gatal makin menjadi-jadi?
Apakah Anda sering merasa lebih gatal padahal telah menggaruk permukaan kulit yang terasa gatal sebelumnya? Ya, penelitian bahkan telah menyatakan jika menggaruk membuat kulit bertambah gatal. Mengapa hal ini terjadi?
Untuk menghentikan rasa gatal tersebut, otak memang menyuruh Anda untuk menggaruknya. Saat Anda menggaruk, saraf Anda mengirim sinyal rasa sakit ke otak Anda, bukan rasa gatal. Tujuannya adalah, agar rasa gatal ini “hilang’ ketika digantikan dengan rasa nyeri. Tidak percaya? Coba saja ingat kembali, apa yang Anda rasakan setelah rasa gatal hilang akibat digaruk oleh jari-jari Anda? Dan setelah Anda merasa sakit, kulit Anda akan terasa semakin gatal bukan?
Hati-hati kulit menjadi luka jika digaruk terus-terusan
Lalu bagaimana cara untuk berhenti menggaruk gatal tersebut?
- Mengompres kulit yang gatal dengan kain yang sudah dibasahi air dingin.
- Pastikan juga kuku Anda selalu dalam keadaan pendek, tidak panjang.
- Jika Anda ada di rumah, Anda bisa langsung mandi dengan air hangat agar merasa rileks dan rasa gatal berkurang.
- Ketahui apa penyebab dari gejala kulit gatal tersebut. Jika hal itu disebabkan oleh alergi makanan, maka hindari mengonsumsi jenis makanan tersebut.
[embed-health-tool-bmi]