backup og meta

Memahami Psikologi Kucing, Alasan di Balik Tingkah Lucunya

Memahami Psikologi Kucing, Alasan di Balik Tingkah Lucunya

Kucing Anda tak kunjung diam meski sudah mendapatkan makan dan perhatian? Jika ia sering menunjukkan perilaku aneh tanpa sebab yang jelas, mungkin Anda perlu mengenal lebih jauh tentang sistem psikologi kucing.

Seperti halnya manusia yang memiliki aspek fisik dan psikologis, kucing pun juga demikian. Apa saja yang perlu Anda perhatikan untuk menjaga kucing dari sisi psikologisnya? Berikut ulasannya.

Psikologi kucing yang perlu dipahami

Mengutip laman American Psychological Association, kondisi psikologis anak bulu (anabul) Anda dapat memengaruhi banyak aspek dalam kehidupannya.

Aspek tersebut mencakup kedekatannya dengan makhluk hidup lain, kecenderungannya memilih lingkungan hidup (apakah di dalam atau di luar rumah), hingga perilaku kucing sehari-hari.

Jika kondisi psikologi kucing terganggu, mereka mungkin tidak bisa menjalankan fungsinya dengan baik dan beraktivitas selayaknya kucing pada umumnya.

Untuk menjaga kesehatan kucing dari sisi psikologis mereka, pastikan Anda memperhatikan beberapa hal berikut.

1. Sistem pencarian penghargaan

kucing makan tikus

Meski sudah menjadi hewan peliharaan, pada dasarnya kucing tetap memiliki sifat hewan liar. Jadi, jangan heran jika mereka tetap berburu meski Anda sudah menyediakan makanan yang mencukupi.

Aktivitas kucing dalam berburu akan memenuhi kebutuhan psikologi dari sisi sistem pencarian penghargaan (reward-seeking system).

Meski makanan yang diperolehnya tidak membuatnya kenyang, kucing akan mendapatkan kepuasaan saat berhasil mendapatkannya.

Selain dengan berburu hewan pengerat yang menjadi mangsanya, kucing bisa mendapatkan kepuasan serupa dari permainan yang mendorongnya untuk mengejar dan menerkam.

Oleh karena itu, pertimbangkanlah membeli mainan kucing yang bisa bergerak atau digerakkan, seperti cat teaser atau tikus-tikusan.

Dengan begitu, mereka akan terdorong untuk menangkapnya dan merasa bahagia ketika berhasil mendapatkannya. Cara ini juga bisa meningkatkan kedekatan Anda dengan anabul.

2. Sistem perawatan

Anabul yang dirawat sejak kecil di dalam rumah cenderung menjadi kucing yang manja pada pemiliknya.

Dari sisi psikologi, kucing Anda akan menganggap Anda sebagai orang tua dan berharap mendapatkan perawatan dari Anda.

Sementara itu, kucing yang diadopsi dari alam bebas mungkin memiliki keinginan lebih besar untuk bermain di luar karena sudah lebih dulu mendapat perawatan dari kucing lain di sekitarnya atau orang-orang di lingkungan tersebut.

Sistem perawatan (care system) di sini adalah bagaimana kucing Anda mendapatkan segala kebutuhannya, seperti makanan, kasih sayang, dan tempat tinggal yang mencukupi.

Bagi kucing liar, berbagai hal tersebut sudah terbiasa ia usahakan sendiri di lingkungan sekitarnya. Sementara itu, kucing rumahan terbiasa mendapatkannya dengan cuma-cuma.

Ini juga menjadi alasan mengapa kucing cenderung bersifat teritorial. Mereka mungkin khawatir bahwa perawatan yang biasa didapatkannya akan berkurang ketika ada penghuni baru.

3. Sistem permainan

perilaku kucing mencakar-cakar mainan

Dalam psikologi kucing, sistem permainan (play system) merujuk pada cara hewan ini berinteraksi dengan mainan dan aktivitas yang dirancang untuk merangsang insting dan kecerdasannya.

Itulah alasan mengapa kucing yang sudah tua pun tetap membutuhkan stimulasi permainan. Bunny kick bisa menjadi salah satu tanda bahwa kucing Anda membutuhkan permainan.

Oleh karena itu, usahakanlah meluangkan waktu untuk mengajak kucing bermain jika Anda sudah berkomitmen memeliharanya. Selain itu, jangan lupa untuk mengajaknya keluar dan menemui kucing lainnya.

Jangan panik ketika melihat kucing Anda tampak bertengkar dengan kucing lainnya. Ini tidak selalu menandakan gestur permusuhan.

American Society for Prevention of Cruelty Animals menyebutkan bahwa kucing yang berkelahi dengan tubuh condong ke depan justru menandakan bahwa mereka sedang bermain.

Namun, segera pisahkan keduanya jika mereka sudah saling mendesis dan mengeluarkan semua cakarnya.

Selain menjaga kesehatan emosional atau psikologis, membiarkan anabul tetap bergerak aktif dengan bermain akan menurunkan berbagai risiko penyakit kucing, seperti obesitas. 

Ketika kebutuhan psikologisnya tidak terpenuhi, kucing juga bisa merasa stres. Salah satu tandanya adalah kucing menjadi kurang aktif.

Oleh karena itu, penting untuk memahami perubahan perilaku pada kucing Anda karena setiap anabul bisa memiliki kebiasaan yang berbeda.

Apa saja cakupan sisi psikologi seekor kucing?

  • Sistem pencarian penghargaan: kepuasan atau kebahagiaan yang didapat dari insting berburunya.
  • Sistem perawatan: kepuasan emosional dari berbagai jenis perawatan yang diberikan oleh lingkungan dan makhluk hidup di sekitarnya.
  • Sistem permainan: kebahagiaan dari berbagai permainan dan waktu bermain bersama pemiliknya.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Mature moggies | Caring for elderly cats – Help & advice |. (n.d.). Cats Protection | UK’s Largest Cat Welfare Charity. Retrieved 13 September 2024, from https://www.cats.org.uk/help-and-advice/health/caring-for-elderly-cats

How to stop cats fighting & why it happens. (n.d.). The vet charity for pets in need – PDSA. Retrieved 13 September 2024, from https://www.pdsa.org.uk/pet-help-and-advice/looking-after-your-pet/kittens-cats/cat-fights

What’s going on inside your cat’s head? (n.d.). https://www.apa.org. Retrieved 13 September 2024, from https://www.apa.org/news/podcasts/speaking-of-psychology/cat-human-bond

Aggression between cats in your household. (n.d.). ASPCA. Retrieved 13 September 2024, from https://www.aspca.org/pet-care/cat-care/common-cat-behavior-issues/aggression-between-cats-your-household

Loving care for older cats. (2018, August 3). Cornell University College of Veterinary Medicine. Retrieved 13 September 2024, from https://www.vet.cornell.edu/departments-centers-and-institutes/cornell-feline-health-center/health-information/feline-health-topics/loving-care-older-cats

Versi Terbaru

23/09/2024

Ditulis oleh Hillary Sekar Pawestri

Ditinjau secara medis oleh drh. Hevin Vinandra Louqen

Diperbarui oleh: Diah Ayu Lestari


Artikel Terkait

8 Rekomendasi Kandang Kucing yang Nyaman dan Multifungsi

Apakah Kucing Bisa Terkena Down Syndrome? Ini Faktanya


Ditinjau secara medis oleh

drh. Hevin Vinandra Louqen

Kesehatan Hewan · None


Ditulis oleh Hillary Sekar Pawestri · Tanggal diperbarui 23/09/2024

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan