Suntik botox adalah salah satu prosedur kecantikan yang dipercaya dapat membuat wajah terlihat awet muda kembali. Meski demikian, tampaknya tidak selalu berhasil efeknya pada tiap orang. Ada beberapa orang yang melakukan suntik botox gagal dan tidak mempan. Mengapa bisa tidak mempan? Mari simak penyebabnya di bawah ini.
Apa yang menyebabkan suntik botox gagal?
Hasil suntik botox gagal awalnya diduga semata-mata akibat kesalahan saat menyuntik, seperti tidak menggunakan teknik atau dosis yang benar.
Namun, tahukah Anda bahwa imun atau antibodi pasien sendiri yang sebenarnya menyebabkan suntik botox gagal? Ya, banyak orang melakukan suntik botox dan hasilnya tidak berhasil. Ini bisa terjadi akibat imun sudah kebal terhadap botox. Saat tidak berhasil, mereka malah terus menerus menambahkan dosis padahal hal ini hanya akan membuat tubuh semakin menolak suntikan tersebut.
Kondisi ini umumnya disebabkan karena tiap orang punya kekebalan imun yang berbeda-beda. Saat tubuh mulai disuntikan cairan botulinum toxin, sistem kekebalan imun akan mendeteksi itu sebagai zat asing yang akan membahayakan tubuh.
Maka, kekebalan tubuh akan melawan cairan suntik botox dan akhirnya efek suntik botox malah tidak mempan di tubuh. Imun yang kebal terhadap botox memang bisa terjadi pada satu hingga tiga persen pasien.
Sebenarnya, untuk meminimalkan risiko tersebut, pasien harus diberikan dosis serendah mungkin terlebih dahulu. Jika berhasil atau mendapatkan hasil yang diinginkan, pasien bisa diberikan dosis yang lebih banyak. Namun bagaimana pun juga, lama-lama tubuh Anda bisa mengalami resisten atau kebal terhadap suntik botox.
Perlu diingat bahwa keberhasilan suntikan botox pada kenyataannya sangat tergantung pada teknik suntikan, sediaan botox yang masih layak pakai, dan juga teknik penyimpanan sediaan botox yang baik.
Coba alternatif lain kalau suntik botox gagal
1. Suntik kolagen
2. Memotong otot wajah
[embed-health-tool-bmi]