backup og meta

5 Perbedaan Tremor Esensial dan Tremor Parkinson

5 Perbedaan Tremor Esensial dan Tremor Parkinson
5 Perbedaan Tremor Esensial dan Tremor Parkinson

Tremor alias tangan yang gemetaran sering kali dikaitkan dengan penyakit Parkinson. Namun, ternyata tangan yang gemetaran itu bisa saja disebabkan oleh hal lain, tak hanya Parkinson. Jenis tremor lain ini disebut tremor esensial. Lalu, apa itu tremor esensial? Bagaimana tahu bahwa tremor yang terjadi akibat Parkinson atau esensial? Ketahui di bawah ini. 

Jenis tremor esensial dan penyakit Parkinson

Tremor sendiri adalah gerakan gemetar ritmis yang tidak disengaja yang dapat memengaruhi berbagai bagian tubuh, terutama tangan. 

Kondisi ini bisa menjadi tanda atau gejala dari berbagai kondisi yang sedang dialami tubuh, di antaranya tremor esensial dan penyakit Parkinson. Berikut penjelasan masing-masingnya.

Tremor esensial

Tremor esensial atau essential tremor adalah tremor yang terjadi tanpa adanya penyakit yang menjadi penyebabnya. Artinya, tremor ini bisa terjadi meski Anda sedang tidak mengidap penyakit tertentu. 

Kondisi ini termasuk gangguan saraf yang paling umum menyebabkan tremor postural atau aksi. Gemetaran biasanya muncul sebagai tremor bilateral dengan frekuensi 6 hingga 12 Hz pada tangan.

Meskipun dianggap jinak, essential tremor dapat menyebabkan kecacatan serius pada sebagian kecil pasien, yang dapat memengaruhi aktivitas sehari-hari dan kualitas hidup.

Penyakit Parkinson

Penyakit Parkinson adalah gangguan neurodegeneratif yang umumnya muncul pada usia lanjut, ditandai dengan perlambatan gerakan (bradikinesia) dan setidaknya satu gejala lain seperti tremor saat istirahat atau kekakuan otot.

Gejala lainnya meliputi hilangnya kemampuan penciuman (anosmia), gangguan tidur, gangguan mood, hipersalivasi, konstipasi, dan gerakan periodik anggota tubuh saat tidur.

Penyakit ini terkait dengan hilangnya neuron dopaminergik di substansia nigra dan keberadaan badan Lewy.

Sebagian besar kasus tidak diketahui penyebabnya, dengan sekitar 10% memiliki penyebab genetik, terutama pada individu yang lebih muda, seperti yang dilansir dari StatPearls.

Perbedaan tremor esensial dan Parkinson

Penyebab tremor adalah masalah di bagian dalam otak yang mengontrol gerakan.

Ada beberapa hal yang menjadi beda antara tremor esensial dan Parkinson, di antaranya sebagai berikut. 

1. Waktu munculnya gejala

Meski keduanya sama-sama membuat tangan menjadi gemetaran, tremor akibat Parkinson dan essential tremor akan terjadi di waktu yang berbeda.  

Essential tremor biasanya muncul ketika Anda sedang aktif melakukan suatu kegiatan tertentu. Maka dari itu, tremor ini juga disebut dengan intention tremor

Berbeda dengan tremor pada penyakit Parkinson, gejala akan muncul ketika Anda sedang diam atau beristirahat. 

2. Bagian tubuh yang terkena

Essential tremor umumnya memengaruhi tangan, kepala (gerakan “ya-ya” atau “tidak-tidak”), dan suara. Tremor pada kaki jarang terjadi.

Sementara itu, penyakit Parkinson biasanya dimulai pada satu tangan dan dapat menyebar ke kaki, dagu, atau lidah. Tremor kaki lebih umum terjadi akibat Parkinson ketimbang pada tremor esensial.

3. Sifat tremor

Essential tremor biasanya bersifat simetris karena memengaruhi kedua sisi tubuh secara bersamaan.

Sebaliknya, tremor pada penderita Parkinson sering dimulai secara asimetris, dengan memengaruhi satu sisi tubuh terlebih dahulu sebelum mungkin menyebar ke sisi lainnya seiring perkembangan penyakit.

4. Frekuensi tremor

Tremor esensial biasanya memiliki frekuensi lebih tinggi (6–12 Hz), tergantung pada bagian tubuh yang terpengaruh.

Sementara itu, tremor pada penyakit Parkinson cenderung memiliki frekuensi lebih rendah (4–6 Hz).

Namun, beberapa kasus tremor pada penyakit Parkinson juga dapat menunjukkan frekuensi hingga 7 Hz, sehingga bisa berbeda-beda pada tiap penderita.

5. Gejala tambahan

Essential tremor cenderung berkembang secara perlahan selama bertahun-tahun tanpa menyebabkan gejala gangguan saraf lainnya.

Kondisi tersebut berbeda dengan penyakit Parkinson yang dapat berkembang lebih cepat dan sering diikuti oleh gejala motorik lainnya seperti bradikinesia dan kekakuan.

Jika Anda memiliki gejala tremor, sebaiknya konsultasikan kepada dokter untuk mengetahui diagnosis dan penanganan yang tepat.

Kesimpulan

  • Tremor esensial dan tremor pada penyakit Parkinson memiliki perbedaan utama dalam jenis, pola, dan gejala tremornya.
  • Tremor esensial adalah tremor aksi dengan frekuensi lebih tinggi (4–12 Hz), sering terjadi saat melakukan aktivitas, biasanya memengaruhi kedua tangan secara simetris, serta dapat melibatkan kepala dan suara.
  • Sebaliknya, tremor pada penyakit Parkinson adalah tremor saat istirahat dengan frekuensi lebih rendah (4–6 Hz), sering dimulai secara asimetris di satu tangan, dan dapat disertai gejala motorik lain seperti bradikinesia dan kekakuan.

[embed-health-tool-bmi]

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Zafar, S. (2023). Parkinson Disease. Retrieved 25 March 2025, from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/sites/books/NBK470193/

Agarwal, S. (2023). Essential Tremor. Retrieved 25 March 2025, from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK499986/

Essential tremor. (2025). Retrieved 25 March 2025, from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/essential-tremor/symptoms-causes/syc-20350534

Cheng, F., Duan, Y., Jiang, H., Zeng, Y., Chen, X., Qin, L., Zhao, L., Yi, F., Tang, Y., & Liu, C. (2022). Identifying and distinguishing of essential tremor and Parkinson’s disease with grouped stability analysis based on searchlight-based MVPA. Biomedical engineering online21(1), 81. https://doi.org/10.1186/s12938-022-01050-2

Thenganatt, M. A., & Louis, E. D. (2012). Distinguishing essential tremor from Parkinson’s disease: bedside tests and laboratory evaluations. Expert review of neurotherapeutics12(6), 687–696. https://doi.org/10.1586/ern.12.49

Helmich, R. C., Toni, I., Deuschl, G., & Bloem, B. R. (2013). The pathophysiology of essential tremor and Parkinson’s tremor. Current neurology and neuroscience reports13(9), 378. https://doi.org/10.1007/s11910-013-0378-8

Elble, R. J. (2000). Neurology55(10), 1547–1551. https://doi.org/10.1212/wnl.55.10.1547

Marino, S., Cartella, E., Donato, N., Muscarà, N., Sorbera, C., Cimino, V., De Salvo, S., Micchìa, K., Silvestri, G., Bramanti, A., & Di Lorenzo, G. (2019). Quantitative assessment of Parkinsonian tremor by using biosensor device. Medicine98(51), e17897. https://doi.org/10.1097/MD.0000000000017897

Versi Terbaru

11/04/2025

Ditulis oleh Reikha Pratiwi

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto

Diperbarui oleh: Ihda Fadila


Artikel Terkait

Kenali 10 Gejala dan Tanda Anda Mengalami Penyakit Saraf

9 Cara yang Dapat Membantu Mencegah Penyakit Parkinson


Ditinjau secara medis oleh

dr. Carla Pramudita Susanto

General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Reikha Pratiwi · Tanggal diperbarui 2 hari lalu

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan