Mohon sampaikan saran Anda
Tolong beri tahu kami bila ada yang salah
Kami tidak memberi pelayanan kesehatan berupa diagnosis atau perawatan, tapi kami terbuka terhadap saran Anda. Silakan ketik di kotak berikut ini.
Kejang parsial adalah kondisi yang disebabkan oleh adanya sinyal-sinyal listrik yang tidak normal di bagian otak. Kejang awalnya terjadi di lengan atau kaki dan kemudian bergerak ke atas pada sisi tubuh yang sama. Kejang ini tidak berlangsung lama.
Segala golongan usia dapat mengalami kejang ini. Namun, biasanya terjadi pada anak-anak yang berusia di atas 1 tahun, atau orang-orang yang berusia di atas 65 tahun. Kondisi ini dapat dicegah dengan mengurangi faktor risiko Anda. Silakan diskusikan dengan dokter Anda untuk informasi lebih lanjut.
Kejang parsial sering terjadi pada salah satu bagian tubuh terlebih dahulu kemudian pindah ke bagian atas lain. Awalnya, terjadi pada tangan atau kaki, kemudian menyebar ke bagian tubuh lain. Kejang ini dapat mempengaruhi gerakan kepala, mulut dan mata, bibir, pengeluaran air liur, dan pola kontraksi otot pada bagian tubuh. Gejala seperti mati rasa, kesemutan, dan perasaan merayap pada kulit dapat terjadi.
Kemungkinan ada tanda-tanda dan gejala yang tidak disebutkan di atas. Bila Anda memiliki kekhawatiran akan sebuah gejala tertentu, konsultasikanlah dengan dokter Anda.
Jika Anda memiliki tanda-tanda atau gejala-gejala di atas atau pertanyaan lainnya, konsultasikanlah dengan dokter Anda. Tubuh masing-masing orang berbeda. Selalu konsultasikan ke dokter untuk menangani kondisi kesehatan Anda.
Walaupun sebagian besar kejang tidak dapat diidentifikasi penyebabnya, namun beberapa dapat digolongkan karena adanya pemicu dan tanpa pemicu.
Kejang karena adanya pemicu: terjadi karena kondisi alami dalam tubuh, seperti:
Kejang dengan pemicu: dapat terjadi setelah kecelakaan, memiliki penyebab seperti:
Ada banyak faktor risiko untuk penyakit ini seperti:
Informasi yang diberikan bukanlah pengganti nasihat medis. SELALU konsultasikan pada dokter Anda.
Metode pengobatan utama untuk kejang adalah penggunaan obat-obatan. Penggunaan lebih dari satu obat anti kejang atau antikonvulsan kadang-kadang dapat dilakukan. Dokter akan mengambil sampel darah secara teratur untuk memastikan bahwa telah memberikan dosis obat yang tepat. Pemberian dosis obat diatur agar kadar obat dalam darah seusai untuk perlindungam terhadap terjadinya kejang. Meskipun telah menggunakan obat, beberapa orang dapat terus mengalami kejang. Orang yang baru saja didiagnosis dengan epilepsi harus mengambil tindakan pencegahan sampai mereka yakin bahwa gangguan tersebut dapat dikendalikan.
Dokter akan membuat diagnosis berdasarkan riwayat medis. Dokter juga dapat melakuan CT scan dan MRI pada otak, atau juga dapat dilakukan electroencephalography (EEG). Tes-tes ini dapat membantu dokter untuk mengetahui adanya penyebab kejang.
Berikut adalah gaya hidup dan pengobatan rumahan yang dapat membantu Anda mengatasi kejang parsial:
Gunakanlah obat yang telah diresepkan.
Beritahu keluarga atau teman Anda tentang kejang yang terjadi pada Anda dan apa yang harus dilakukan jika kejang tersebut terjadi.
Bila ada pertanyaan, konsultasikanlah dengan dokter untuk solusi terbaik masalah Anda.
Hello Health Group tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.
Ferri, Fred. Ferri’s Netter Patient Advisor. Philadelphia, PA: Saunders / Elsevier, 2012. Bảntảivề.
Epilepsy. Simple Partial Seizures. 2016. http://www.epilepsy.com/learn/types-seizures/simple-partial-seizures Accessed November 28th, 2015
U.S. National Library of Medicine. Partial (focal) seizure. 2016. https://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000697.htm Accessed November 28th, 2015