Pengobatan pasien demam berdarah disesuaikan dengan kondisi setiap pasien. Jika pasien tidak mengalami kebocoran plasma, dehidrasi, atau gejala yang mengkhawatirkan, maka ia boleh melakukan rawat jalan. Sementara bila kondisi pasien sudah kritis atau berisiko mengalami kondisi yang membahayakan, maka akan dianjurkan untuk rawat inap.
Nah, pemenuhan kebutuhan cairan pasien rawat jalan bisa disesuaikan oleh pasiennya sendiri. Misalnya, kapan waktu minum air dan cairan apa saja yang akan diminum, bisa diatur sendiri oleh pasien di bawah pengawasan dokter. Sementara di rumah sakit, cairan akan ditambahkan dengan infus.
Namun, Anda pasti masih bingung seberapa banyak cairan yang boleh diminum, bukan? Dr. dr. Leonard Nainggolan, Sp.PD-KPTI menjawab, “Seberapa banyak? Ya, semampunya pasien. Lebih banyak lebih baik karena risiko kelebihan cairan cukup rendah.’
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar