backup og meta

Memanfaatkan Ultrasound untuk Kecantikan

Ultrasound bukan hal yang aneh di dunia kesehatan. Kita mengenal ultrasound untuk pemeriksaan tambahan dan menegakkan diagnosis suatu penyakit. Namun, dengan perkembangan teknologi dan penelitian sekarang ini, ultrasound dapat dimanfaatkan bukan hanya untuk kesehatan tapi sudah merambah di dunia kecantikan.

Sebetulnya, apa itu ultrasound?

Ultrasound adalah suatu alat pencitraan yang biasanya digunakan untuk mendiagnosis berbagai penyakit dan kondisi kesehatan lainnya. Ultrasound memiliki kemampuan untuk menciptakan gelombang suara yang akan menimbulkan gema ketika disorotkan ke dalam tubuh. Gelombang-gelombang ini kemudian akan menciptakan gambar yang dapat digunakan untuk mendiagnosis penyakit.

Selain memberikan gambar atau pencitraan untuk mendiagnosis penyakit, ultrasound juga digunakan untuk fisioterapi. Namun baru-baru ini ultrasound mulai diaplikasikan dalam dunia medis kecantikan untuk terapi antiaging dengan cara merangsang pembentukan kolagen baru di daerah wajah, leher, dan dada.

Cara kerja ultrasound

Ultrasound memiliki kemampuan mekanik gelombang suara dengan frekuensi lebih dari 20.000 Hz. Selain itu, ultrasound menghantarkan gelombang dengan arah longitudinal, sehingga dapat masuk ke dalam jaringan yang diharapkan dapat menghasilkan efek biologis. Salah satu efek biologis ultrasound adalah dapat menghantarkan panas. Efek panas inilah yang diambil untuk aplikasi dunia kecantikan dalam merangsang pembentukan kolagen baru yang dapat memberikan efek lifting alias kencang pada kulit.

Pentingnya kolagen dalam kulit

Kata kolagen sendiri berasal dari bahasa Yunani yang artinya bersifat lekat atau menghasilkan pelekat. Dalam tubuh kita sebenarnya kolagen adalah adalah salah satu protein yang menyusun tubuh. Keberadaanya kurang lebih mencapai 30% dari seluruh protein yang terdapat dalam tubuh, dan ternyata sekitar 70% kulit kita terdiri dari kolagen. Adanya 70% kolagen di kulit kita membuatnya lebih elastis, lentur, kenyal, dan juga lembap. Dengan kulit yang masih banyak mengandung kolagen inilah seseorang akan terlihat awet muda dan bebas dari keriput.

Dengan pertambahan usia kita maka kemampuan pembentukan kolagen semakin berkurang. Inilah yang mempengaruhi kondisi kulit pada usia tua. Kulit kendur, keriput, dan kendur adalah hal yang sering ditemui pada wanita dan pria berumur atau dalam dunia kecantikan disebut sebagai “proses aging“. Inti dari mencegah proses aging adalah dengan perangsangan pembentukan kolagen baru dengan penghantaran panas. Karena sifat kolagen adalah protein, apabila terkena tekanan eksternal seperti senyawa kimia atau panas, ia akan kehilangan struktur tersier dan sekundernya yang dalam dunia kedokteran disebut “denaturasi protein”.

Bagaimana ultrasound bisa membuat kulit lebih muda?

Sebuah contoh klasik denaturasi protein dapat kita lihat pada putih telur. Saat baru dari telur, putih telur berwujud transparan dan cair. Namun, memasak putih telur dengan dipanaskan membuatnya menjadi buram, membentuk sebuah massa padat yang berhubungan.

  • Senin : 09.00 – 14.00 WIB
  • Rabu : 09.00 – 14.00 WIB
  • Sabtu : 10.00 – 16.00 WIB

Catatan

Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan. Selalu konsultasikan dengan ahli kesehatan profesional untuk mendapatkan jawaban dan penanganan masalah kesehatan Anda.

Versi Terbaru

23/04/2021

Ditulis oleh dr. Erliswita Reza

Diperbarui oleh: Maria Amanda


Artikel Terkait

5 Manfaat Olahraga untuk Kesehatan Kulit

Rahasia agar Awet Muda, Coba 13 Cara Hidup Sehat Ini!


Ditulis oleh dr. Erliswita Reza · Estetik · CBC Beauty Care · Diperbarui 23/04/2021

ad iconIklan

Apakah artikel ini membantu?

ad iconIklan
ad iconIklan