Saat memilih produk perawatan kulit berjerawat Anda biasanya akan menemukan berbagai istilah-istilah khusus yang mungkin tidak Anda pahami, salah satunya ialah non-acnegenic. Lantas, apa sebenarnya arti non-acnegenic dalam produk perawatan kulit berjerawat?
Apa itu produk perawatan kulit berjerawat non-acnegenic?
Istilah non-acnegenic artinya tidak menyebabkan jerawat, baik jerawat baru atau memperburuk jerawat yang sudah ada. Produk ini berarti tidak mengandung bahan yang dapat menyumbat pori dan juga memicu timbulnya jerawat.
Produk yang masuk dalam kategori non-acnegenic juga tidak mengandung minyak, wewangian, dan bahan kasar yang dapat mengiritasi kulit. Hal ini karena kandungan minyak dalam produk kecantikan hanya membuat kotoran mudah menumpuk dan menimbulkan jerawat.
Selain itu, minyak dalam produk perawatan kulit berjerawat juga bisa menyumbat pori hingga menyebabkan jerawat. Oleh karena itu, produk non-acgenenic biasanya bebas minyak.
Namun, perlu diingat bahwa reaksi kulit tiap orang berbeda-beda. Tidak semua produk dengan label non-acnegenic tidak memicu jerawat pada sebagian orang.
Label ini hanya untuk menunjukkan bahwa produk perawatan tersebut berpeluang kecil untuk menimbulkan jerawat. Oleh sebab itu, untuk Anda yang memiliki kulit berjerawat, memilih produk yang berlabel non-acnegenic menjadi pilihan yang patut dicoba.
Panduan memilih produk perawatan yang tepat untuk kulit berjerawat
Merawat kulit berjerawat memang tidak bisa sembarangan. Anda perlu paham betul kandungan yang terdapat dalam produk perawatan kulit maupun make up agar tidak memperburuk kondisi jerawat. Anda perlu menemukan produk yang tepat yang tidak akan menyumbat pori yang bisa membuat jerawat tumbuh lebih subur.
Biasanya, dokter akan menyarankan untuk menggunakan produk yang tak hanya memiliki label non-acnegenic tetapi juga non-comedogenic.
Non-comedogenic artinya tidak memicu timbulnya komedo. Komedo adalah folikel rambut yang tersumbat. Komedo bisa menjadi cikal bakal tumbuhnya jerawat jika dibiarkan begitu saja dan tidak dibersihkan.
Berikut panduan memilih produk untuk kulit berjerawat agar tidak salah pilih, yaitu:
Tabir surya
Tabir surya penting untuk membantu melindungi kulit terhadap sinar UVA dan UVB yang bisa merusak kulit. Untuk Anda yang memiliki masalah dengan jerawat, usahakan untuk memilih tabir surya yang berbahan dasar gel atau cairan yang disemprotkan.
Pilihlah tabir surya dengan label non-comedogenic agar tidak menyumbat pori, dan yang mengandung zink oksida atau titanium dioksida. Hindari kandungan bahan kimia seperti PABA dan benzophenone, yang dapat mengiritasi kulit sensitif Anda.
Pembersih wajah
Pilihlah produk pencuci muka yang diformulasikan khusus untuk kulit berjerawat. Biasanya, produk ini mengandung asam salisat atau benzoil peroksida yang dapat membantu mengatasi jerawat Anda. Selain itu, jangan lupa untuk memilih produk bebas alkohol dan memiliki tekstur yang lembut, tidak mengandung scrub.
Untuk menjaga kulit tetap terhidrasi dengan baik, carilah pembersih yang mengandung emolien (pertrolatum, lanolin, mineral oil, ceramide), humektan (gliserin) yang dapat menahan kelembapan kulit, atau asam alfabetid untuk menghaluskan area kulit yang kasar.
Pelembap
Pelembap sangat penting untuk menjaga kulit tetap lembap setelah menggunakan obat jerawat yang bisa membuat kulit Anda kering. Gunakan pelembab ringan non-comedogenic dan non-acnegenic yang ada di pasaran.
Dikutip dari WebMD, usahakan untuk mencari pelembap dengan bahan seperti gliserin dan asam hyaluronat yang dapat menahan kelembapan kulit. Hindari bahan yang mengandung minyak dan juga krim.
Make up
Make up selain digunakan untuk mempercantik tampilan diri juga banyak dipakai untuk menutupi berbagai kekurangan yang ada di wajah. Dalam memilih make up, Anda perlu hati-hati. Gunakanlah produk bebas minyak, non-comedogenic, dan non-acnegenic.
Usahakan untuk memilih produk make up berbahan dasar air dan mineral. Produk kosmetik yang mengandung mineral biasanya mengandung bahan tambahan seperti silika, titanium dioksida, dan seng oksida yang dapat membantu menyerap minyak dan menyembunyikan kemerahan pada kulit tanpa menyebabkan jerawat. Selain itu, hindari riasan tebal yang dapat menghalangi pori hingga bisa menimbulkan jerawat.
