Kurang waktu tidur

Tidur merupakan bagian penting dari metabolisme tubuh. Saat anak tidak mendapat waktu tidur yang cukup, hal ini akan membuatnya lebih rentan terserang pilek dan flu.
Seperti yang dilansir dari EverydayHealth, tidur yang cukup membantu tubuh untuk beristirahat dan kembali bersiap melawan berbagai infeksi.
Berdasarkan American Academy of Pediatrics, rekomendasi durasi tidur untuk anak dibedakan berdasarkan usia.
- Anak usia 1-2 tahun: 11-14 jam per 24 jam termasuk tidur siang
- Anak usia 3-5 tahun: 10-13 jam per 24 jam termasuk tidur siang
- Anak usia 6-12 tahun: 9-12 jam per 24 jam
Kurang memperhatikan asupan serat

Fungsi serat dalam tubuh adalah untuk mendukung kesehatan pencernaan dan membantu keseimbangan bakteri baik dalam usus yang dapat menambah daya tahan tubuh anak.
Penelitian menunjukkan, semakin tinggi asupan serat dan prebiotik, dapat mendukung fungsi sistem imun yang sehat, termasuk melindungi tubuh anak dari virus.
Dari mana serat didapatkan? Tentu saja makanan menjadi sumber utama serat dan prebiotik bagi si kecil. Ibu harus memperhatikan menu makanan dengan gizi seimbang agar si kecil memiliki imunitas yang baik. Perpaduan sayur dan buah dibutuhkan dalam menu hariannya.
Namun, Ibu juga dapat mempertimbangkan untuk memberikan anak tambahan asupan nutrisi yang mengandung prebiotik seperti susu formula. Pastikan di dalam susu formula yang Ibu pilih memiliki kandungan nutrisi yang lengkap seperti kombinasi prebiotik PDX, GOS, Betaglucan, dan DHA.
Ketiga nutrisi ini telah teruji dapat melindungi anak dari virus dan bakteri dan memperkuat daya tahan tubuhnya. Bila anak jarang sakit, maka momen cerdasnya akan optimal.