Berkebun termasuk aktivitas fisik yang sangat baik untuk mengasah kemampuan motorik anak. Saat berkebun, anak banyak terlibat dalam kegiatan yang melibatkan otot dan koordinasi tubuhnya. Menggali tanah dengan sekop, menyiram air, dan memindahkan pot merupakan contoh kecil tindakan yang dapat merangsang kemampuan motoriknya.
Anak yang kemampuan motoriknya terus dirangsang akan tumbuh menjadi anak yang aktif. Dengan begitu, sirkulasi darah, pernapasan, dan postur tubuh pun menjadi semakin baik. Bahkan, merangsang kemampuan motorik anak juga membantu meningkatkan kreativitas dan kecerdasan anak secara keseluruhan.
4. Mengajarkan tanggung jawab

Berkebun mengajarkan anak akan pentingnya tanggung jawab dengan mengajarkannya langsung. Pasalnya, berkebun adalah kegiatan yang berkelanjutan. Anak akan diajarkan bahwa setelah menanam bibit, mereka harus terus merawatnya secara telaten sampai tiba waktunya panen. Agar membuahkan hasil, maka bibit yang telah ditanam perlu dirawat sedemikian rupa dan tidak bisa ditinggalkan begitu saja.
5. Mempertajam memori dan fokus
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar