backup og meta
Kategori
Cek Kondisi
Tanya Dokter
Simpan

7 Tips Menciptakan Ruang Bermain Anak di Rumah, Aman dan Nyaman

Ditinjau secara medis oleh dr. Carla Pramudita Susanto · General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


Ditulis oleh Putri Ica Widia Sari · Tanggal diperbarui 04/12/2023

    7 Tips Menciptakan Ruang Bermain Anak di Rumah, Aman dan Nyaman

    Ruang bermain anak di rumah bukan hanya sebatas tempat bermain, tetapi juga memainkan peran penting dalam tumbuh kembang si KecilNamun, untuk mendapatkan manfaat tersebut, ruang bermain perlu dirancang dengan matang. Kira-kira apa saja tips untuk menyediakan ruang bermain anak di rumah? Yuk simak jawabannya melalui ulasan di bawah ini.

    Tips menciptakan ruang bermain anak di rumah 

    Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ruang bermain anak tidak hanya sebagai tempat untuk bermain, tetapi juga dapat sebagai tempat edukasi. 

    Oleh karena itu, orangtua perlu menciptakan ruang bermain anak di rumah yang dapat mengembangkan keterampilan motorik, interaksi sosial, serta mengasah imajinasi anak. 

    Merangkum dari The Home Stylist dan beberapa situs lainnya, berikut ini adalah tips yang dapat diterapkan untuk menciptakan ruang bermain anak di rumah. 

    1. Sediakan ruangan yang sederhana dan indah 

    anak merapikan mainan

    Salah satu tips yang perlu diperhatikan saat akan membangun ruang bermain anak di rumah adalah soal pemilihan cat tembok. 

    Selain memilih yang aman untuk anak, pilihlah warna cat yang cerah guna menciptakan suasana yang positif.

    Misalnya warna merah, oranye, atau kuning untuk menstimulasi energi dan kebahagiaan anak. Tidak hanya itu, warna cerah juga dapat merangsang imajinasi anak

    Sementara untuk suasana yang menyejukkan dan menenangkan, sebaiknya pilih warna-warna sejuk, seperti biru, hijau, atau ungu. 

    Perlu Anda Ketahui

    Saat menentukan desain ruang bermain, Anda juga bisa melibatkan anak dalam proses perencanaannya. Anda bisa mempertimbangkan hal-hal yang disukai anak, sehingga ia pun akan merasa lebih nyaman saat bermain. 

    2. Pilih alas yang aman untuk anak 

    Memilih alas yang aman untuk ruang bermain juga penting diperhatikan guna menjaga keamanan si Kecil saat bermain. 

    Anda mungkin bisa menggunakan karpet atau matras khusus anak karena memiliki permukaan yang lembut, tahan air, dan tentunya mudah dibersihkan. 

    Bila Anda tetap memilih untuk menggunakan lantai, sebaiknya pilihlh yang tidak licin dan pastikan memasangnya dengan rata.

    Hal ini penting dilakukan untuk menghindari risiko anak tersandung saat bermain. 

    3. Sediakan tempat untuk menyimpan mainan 

    Hal penting untuk menciptakan ruang bermain anak di rumah yang selanjutnya adalah menyediakan tempat untuk menyimpan mainan. 

    Saat menyediakan tempat ini, sebaiknya sesuaikan dengan usia si Kecil guna menjaga keselamatan mereka.

    Jadi, hindari untuk menyediakan rak atau tempat mainan yang terlalu tinggi untuk dijangkau oleh anak kecil. 

    Pastikan juga lemari yang digunakan dirancang dengan memperhatikan keselamatan anak, misalnya sudut-sudut yang terlalu runcing dapat didesain menjadi lebih tumpul atau dibulatkan. 

    4. Buat zona yang jelas 

    Membagi zona dengan jelas juga menjadi hal penting yang perlu dipertimbangkan orangtua saat menyediakan ruang bermain anak di rumah. 

    Meski ruangan tersebut tidak terlalu besar, bagi ruang bermain menjadi zona yang jelas, misalnya untuk area membaca, mengasah kreativitas, dan bermain. 

    Hal ini dapat membantu orangtua untuk melatih fokus anak dalam menjalankan aktivitas tertentu.

    Tidak hanya itu, membaginya menjadi zona yang jelas juga dapat menciptakan aktivitas anak yang terorganisir. 

    5. Sediakan mainan yang bervariasi

    perkembangan sosial anak

    Sesuai dengan namanya, ruang bermain pasti menyimpan beragam mainan. Namun ingat, agar tetap dapat mengedukasi anak, jangan asal dalam menyediakan mainan untuk anak.

    Di ruang bermain anak di rumah, Sebaiknya sediakan mainan bervariasi yang dapat melatih kemampuan berpikir dan kreativitasnya. 

    Beberapa contoh mainan yang dapat merangsang perkembangan kognitif anak adalah puzzle, balok susun, hingga buku cerita.

    6. Sediakan papan tulis

    Apakah anak Anda suka coret-coret tembok? Ini pasti kebiasaan yang sulit dihindari dan diatasi ya.

    Namun untuk menghindari kebiasaan yang mengotori tembok tersebut, orangtua mungkin dapat menyediakan papan tulis yang digantung di meja.

    Tidak hanya untuk menjaga dinding tetap bersih, papan tulis dapat menjadi media anak untuk mengekspresikan ide-ide mereka.

    Si Kecil mungkin akan menciptakan karya mereka sendiri yang tentu dapat merangsang kreativitas dan imajinasinya. 

    7. Bersihkan ruangan secara teratur 

    Menciptakan ruang bermain anak di rumah yang bersih dan nyaman juga merupakan hal penting.

    Apalagi, anak akan menghabiskan banyak waktu di ruangan bermain ini. Jadi sebagai orangtua, penting bagi Anda untuk menjaga ruang bermain ini tetap bersih.

    Selain membersihkan sendiri, Anda juga bisa mengajarkan kepada anak untuk belajar membereskan mainannya setelah selesai bermain.

    Ini juga dapat membantu mereka memahami nilai tanggung jawab dan menjaga ruangan tetap bersih dan nyaman. 

    Itulah beberapa tips yang dapat orangtua terapkan saat ingin menyediakan ruang bermain anak.

    Dengan begitu, Anda tidak hanya menciptakan ruangan yang menyenangkan, tetapi juga yang dapat mendukung perkembangan mereka. Selamat berkreasi di ruangan si Kecil!

    Catatan

    Hello Sehat tidak menyediakan saran medis, diagnosis, atau perawatan.

    Ditinjau secara medis oleh

    dr. Carla Pramudita Susanto

    General Practitioner · Klinik Laboratorium Pramita


    Ditulis oleh Putri Ica Widia Sari · Tanggal diperbarui 04/12/2023

    advertisement iconIklan

    Apakah artikel ini membantu?

    advertisement iconIklan
    advertisement iconIklan