3. Pakai celengan
Anak kecil biasanya suka sesuatu yang menarik bentuknya. Anda bisa menggunakan celengan dengan bentuk lucu atau bisa dengan karakter mainan favorit kesukaannya untuk menabung uang koin. Gunakan celengan yang terbuat dari plastik tanpa harus ada bukaan kunci. Ini menghindari anak tergoda untuk mengambil tabungan sebelum uangnya terkumpul.
4. Ajak ke bank untuk menabung
Pepatah lama yang mengatakan bahwa “buah tidak akan jatuh dari pohonnya” bisa Anda jadikan cara agar anak mau menyimpan uang untuk kebutuhan yang lebih berarti.
Anda bisa menularkan kegiatan menabung dengan cara mengajak anak ikut ke bank saat Anda harus setor atau pun mengambil uang.
Umumnya mulai anak usia balita sudah mulai meniru apa yang orangtuanya lakukan. Ini bisa menjadi trik tersembunyi agar anak mau menyisihkan uangnya.
5. Jangan langsung berikan semua keinginan anak
Menabung harus dilakukan karena ada sebuah tujuan. Apabila Anda tipe orangtua yang memberikan segala keinginan anak tanpa ia harus bersusah payah atau bahkan menabung, baiknya perlahan mulai dikurangi. Buat anak harus bekerja keras, berusaha, atau bahkan menunggu beberapa saat sampai keinginannya terpenuhi.
Contoh, apabila anak ingin membeli sebuah mainan, baiknya tidak langsung diberikan begitu saja. Anda bisa memberikan anak sebuah tugas seperti mengumpulkan uang jajan dari uang sakunya, dengan usaha membantu Anda mencuci kendaran, atau membantu ibu belanja di pasar sembari diberi upah sesudahnya.
Nah, dengan cara mengumpulkan upah karena membantu orangtua, anak bisa sembari diajarkan berusaha sambil menabung untuk menggapai keinginannya.
6. Jangan lupa ajarkan beramal!
Menabung tujuannya bukan hanya untuk memuaskan diri anak untuk beli mainan atau beli makanan kesukaan si kecil. Anda bisa mengajari anak pelajaran berharga lewat menabung, contohnya dengan beramal.
Jelaskan, bila perlu Anda contohkan, bahwa tabungan yang anak kumpulkan bisa menjadi cara ia menolong atau membantu orang yang sedang kesusahan.
Katakan pada anak bahwa beramal juga termasuk kegiatan yang wajib ia lakukan dan bisa dibiasakan sejak dini.
7. Janjikan hadiah
Terkadang uang tabungan anak tidak terlalu banyak, dan untuk membeli sesuatu yang ia inginkan dengan uang hasil tabungan membutuhkan waktu lama.
Untuk menghindari rasa bosan menyimpan uang dan mencegah anak putus asa, orangtua bisa memberikan hadiah bagi anak di setiap tahapan menabung.
Apabila tabungan anak sudah mencapai 25% dari total yang ia inginkan, Anda bisa memberikan anak hadiah agar ia tambah semangat mengumpulkan uang tabungan. Ini bisa dilakukan hingga tabungan anak terpenuhi.