Bagaimana cara mengenali ciri obat palsu?
Secara diam-diam, ternyata banyak industri dalam skala besar dengan sengaja memproduksi obat palsu, tentu dengan tujuan untuk meraup keuntungan. Untuk memberantas hal ini, BPOM secara rutin melakukan pengawasan terhadap obat yang beredar di Indonesia. Walaupun BPOM sudah melakukan pengawasan untuk memberantas peredaran obat abal-abal ini, tapi Anda sebagai konsumen juga harus pintar dalam mengenalinya.
Berikut ini beberapa tips untuk mengenali obat palsu:
1. Pastikan Anda membeli obat di apotek, bukan di toko obat
Obat yang dijual di apotek lebih terjamin keasliannya. Walaupun obat yang Anda beli termasuk obat-obatan ringan untuk meredakan batuk pilek atau untuk menghilangkan pusing, tapi sebaiknya Anda tetap membelinya di apotek. Jangan sembarangan dalam membeli obat-obatan.
2. Perhatikan kemasan obat
Apakah kemasan obat sudah rusak? Apakah kemasan obat masih tersegel dengan baik dan tidak ada perubahan pada kemasan produk? Anda harus jeli sebelum memutuskan untuk membeli obat tersebut. Kadang, obat palsu dijual tanpa menggunakan kemasan dan tidak mencantumkan label. Sekecil apapun perubahan atau perbedaan pada kemasan obat, Anda harus mencurigainya. Ingat, obat palsu bisa sangat mirip dengan obat asli.
3. Periksa tanggal kedaluwarsa obat dan izin edar
Tanya Dokter
Punya pertanyaan kesehatan?
Silakan login atau daftar untuk bertanya pada para dokter/pakar kami mengenai masalah Anda.
Ayo daftar atau Masuk untuk ikut berkomentar